Survei dilakukan Danareksa Research Institute (DRI) yang dipublikasikan di Jakarta, Selasa (5/1/2010). Sebelumnya, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Rusman Heriawan mengumumkan, Menurut Ekonom Kepala DRI Purbaya Yudhi Sadewa, kenaikan inflasi enam bulan ke depan ”Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, permintaan bahan makanan, makanan jadi, dan pakaian biasanya meningkat,” kata Purbaya. Pada bulan Juni, inflasi tahunan diperkirakan akan berada di kisaran 5 persen. Walaupun demikian, jelas Sementara itu, kepercayaan konsumen terhadap kemampuan pemerintah untuk melaksanakan tugas-tugasnya terus melemah pada survei bulan Desember. Setelah turun dalam survei sebelumnya, indeks kepercayaan konsumen terhadap pemerintah (IKKP) turun kembali sebesar 5,56 persen menjadi 104,6 pada bulan Desember, yang merupakan level terendah dalam hampir satu tahun terakhir. IKKP yang menurun itu terutama disebabkan oleh turunnya kepercayaan konsumen terhadap kemampuan pemerintah dalam menciptakan kepastian hukum. Berdasarkan hasil survei DRI Desember 2009, kepercayaan konsumen meningkat kembali karena konsumen merasakan keadaan ekonomi yang lebih baik saat ini. Indeks kepercayaan konsumen (IKK) naik 0,7 persen menjadi 89,1 pada Desember, yang merupakan level tertinggi dalam empat bulan terakhir. Kenaikan IKK juga didorong oleh berkurangnya kekhawatiran konsumen terhadap kenaikan harga bahan makanan pokok. Purbaya menjelaskan, saat ini hanya 53,8 persen dari konsumen yang disurvei menyatakan kekhawatiran mereka terhadap masalah kenaikan harga bahan makanan pokok. Kedua komponen yang membentuk IKK meningkat pada Desember. Komponen yang menunjukkan keadaan saat ini, indeks situasi sekarang (ISS), naik sebesar 1,1 persen menjadi 72,7 pada Desember karena konsumen memberikan penilaian yang lebih baik terhadap keadaan ekonomi saat ini. Sementara itu, komponen IKK yang menunjukkan keadaan masa depan, indeks ekspektasi (IE), naik sebesar 0,5 persen menjadi 101,3. Kenaikan IE menunjukkan optimisme masyarakat terhadap prospek pendapatan keluarga semakin meningkat. Rencana konsumen untuk membeli barang-barang tahan lama menurun sedikit pada Desember setelah mencapai level tertingginya dalam empat tahun terakhir pada November. Proporsi konsumen yang berencana untuk membeli barang-barang tahan lama dalam 6 bulan mendatang turun ke 27,5 persen dari 29,0 persen pada November. Walaupun demikian, ujar Purbaya, minat konsumen untuk membeli barang-barang tahan lama itu masih berada pada level yang tinggi. Survei kepercayaan konsumen memakai sampel 1.700 rumah tangga Indonesia dari enam wilayah survei. Dalam melakukan penelitian mengenai pergerakan ekonomi, salah satu alat yang digunakan oleh DRI adalah indikator-indikator peringatan dini, termasuk survei mengenai kepercayaan konsumen. Survei ini, kata Purbaya, menggunakan metode wawancara tatap muka. Sampel untuk survei nasional ini telah dipilih sesuai dengan metodologi statistik untuk merepresentasikan karakter, demografi, dan keadaan ekonomi konsumen Indonesia secara akurat. Pengawasan mutu survei dilakukan secara ketat sehingga memenuhi standar internasional. DRI, yang berdiri pada tahun 1999, merupakan lembaga riset nirlaba.