Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Villa Domba, Tempat Belajar Vanili dan Domba

Kompas.com - 02/03/2010, 15:23 WIB

KOMPAS.com -  "Halo, rumputnya mau ditimbang? Terus saja ke sana . Mau jajan ya," kata Agus Ramada (31) dengan ramah kepada beberapa anak yang menghampirinya. Lain waktu, ia berpapasan dengan pegawainya. "Wah, jagoan mau kemana nih," sapanya sambil tersenyum .

Begitulah keseharian Agus dalam menjalankan usahanya yakni Villa Domba di Desa Jatisari, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Tak hanya pegawai dan anak-anak pencari rumput untuk pakan ternak terlihat di sana tetapi juga mereka yang hendak belajar agrobisnis.

"Di sini, terdapat peternakan domba dan perkebunan vanili. Jadi, tamu bisa belajar tentang usaha agrobisnis itu," kata Agus. Seperti yang terlihat siang itu, sebanyak lima mahasiswa Prasetiya Mulya Jakarta tengah belajar untuk menyusun rencana bisnis tentang perkebunan vanili.

Agus memang tak mau kikir membagi ilmunya. Di Villa Domba, mereka yang tertarik untuk datang akan disambut dengan baik. Villa Domba terbuka untuk akademisi, pengusaha, hingga petani lokal. Jika rombongan yang datang ramai, jumlah pengunjung bisa mencapai 30 orang per hari.

Jumlah ternak Villa Domba saat ini sudah hampir 1.000 ekor. Sebagian dari domba itu didistribusikan kepada peternak lokal untuk dikerjasamakan dengan pola kemitraan. Sementara, jumlah pohon vanili mencapai 7.000 batang di lahan seluas tujuh hektar.

Mereka yang pernah singgah tid ak hanya berasal dari Bandung, Jakarta, Balikpapan, hingga Papua. Wisatawan asing seperti dari China, Italia, Malaysia, Perancis, dan Inggris juga datang ke Villa Domba. Keramahan Agus tak hanya ditunjukkan kepada tamu.

Keberadaan Villa Domba dengan warga sekitar pun seakan tak berjarak. Agus selalu memanggil nama warga di Desa Jatisari yang dikenalnya. Kedekatan dengan penduduk ditunjukkan dengan tidak adanya pagar di kawasan Villa Domba.

Warga bebas hilir mudik jika memiliki keperluan dengan Agus. Meski demikian, keamanan Villa Domba justru tak terganggu. Soalnya, warga sekitar diberdayakan sebagai peternak mitra. "Malah, mereka turut menjaga Villa Domba," katanya.

Penduduk ikut merasa memiliki tempat itu karena mereka merasakan manfaat Villa Domba yang bisa ditempuh dengan berkendara selama kurang lebih satu jam dari Kota Bandung. Peternak lokal bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari program penggemukan dan pembibitan domba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com