Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iklan Lux Luna-Ariel Ditarik

Kompas.com - 07/06/2010, 19:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Unilever, selaku produsen sabun mandi Lux, menarik iklan yang dibintangi oleh pasangan artis Luna Maya dan kekasihnya, Nazriel Irham alias Ariel.

Namun, pihak Unilever membantah penarikan iklan tersebut karena pihaknya telah memutuskan kontrak dengan pasangan kekasih itu terkait beredarnya video mesum mirip mereka.

Nurulita Novi Arlaida, Media Relations Manager PT Unilever, mengatakan, penarikan iklan tersebut disebabkan oleh masa penayangan iklan Lux versi couple tersebut telah usai.

"Karena iklan itu sudah ditayangkan sejak April lalu, maka waktunya sudah berakhir. Berakhirnya saya kurang tahu, tapi akhir Mei atau pertengahan Juni kalau enggak salah," kata Novi kepada Kompas.com, Jakarta, Senin (7/6/2010).

Saat ini, iklan Lux yang dibintangi pasangan kontroversial tersebut telah menghilang dari layar kaca. Adapun untuk berbagai billboard yang masih terpampang kampanye iklan Lux versi couple juga akan diturunkan dalam waktu dekat ini.

"Iya, nanti pelan-pelanlah. Kan enggak bisa sekaligus, jadi berangsur-angsur," jelas Novi.

Novi menjelaskan, iklan versi couple yang dibintangi Luna dan Ariel merupakan bagian dari kampanye global Lux. Artinya, iklan versi couple ini juga dibuat di beberapa negara lainnya, seperti India, Brasil, dan Thailand, dengan bintang iklan yang berbeda untuk masing-masing negara.

Menurutnya, saat ini masa penayangan iklan untuk kampanye versi couple itu telah berakhir secara global. Ke depan, pihaknya akan membuat kampanye iklan yang baru. Apakah masih akan memakai Luna dan Ariel?

"Kami belum tahu. Ini belum bisa kami bocorkan karena takutnya terdengar oleh kompetitor," tuturnya. (ANI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Bus Tidak Berizin Leluasa Beroperasi, Keselamatan Masyarakat Jadi Taruhan

    Bus Tidak Berizin Leluasa Beroperasi, Keselamatan Masyarakat Jadi Taruhan

    Whats New
    Cara Daftar Mobile Banking Bank Papua dari HP Antiribet

    Cara Daftar Mobile Banking Bank Papua dari HP Antiribet

    Spend Smart
    Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

    Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

    Whats New
    Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

    Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

    Spend Smart
    Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

    Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

    Whats New
    Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

    Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

    Whats New
    Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

    Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

    Whats New
    Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

    Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

    Whats New
    KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

    KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

    Whats New
    Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

    Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

    Whats New
    Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

    Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

    Whats New
    OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

    OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

    Whats New
    SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

    SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

    Whats New
    Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

    Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

    Whats New
    Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

    Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com