Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasabah Bakrie Life Bandung Resah

Kompas.com - 16/10/2010, 20:24 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com — Para nasabah Bakrie Life di Bandung, Jawa Barat, resah karena uang mereka belum sepenuhnya dikembalikan. Pengembalian uang nasabah produk asuransi dengan nilai total Rp 70 miliar itu tersendat sejak lima bulan lalu.

Nasabah Bakrie Life, Freddy Koes (65), di Bandung, Sabtu (16/10/2010), mengatakan, paling sedikit 15 nasabah Bakrie Life dengan simpanan pokok lebih dari Rp 200 juta masih berharap agar uang mereka bisa dikembalikan.

Jika masalah keuangan tak terjadi, nasabah seharusnya mendapatkan uang manfaat sebesar 13 persen dari simpanan pokok per tahun. Dicontohkan, nasabah yang memiliki simpanan pokok sebesar Rp 100 juta akan memperoleh manfaat sebesar Rp 13 juta per tahun.

Kontrak diperbarui setiap jangka waktu tertentu tergantung keinginan nasabah, misalnya satu, tiga, atau enam bulan. Jika kontrak dihentikan, simpanan pokok nasabah otomatis dikembalikan.

Freddy menuturkan, sejak akhir tahun 2008, nasabah tak dapat mencairkan simpanan pokok mereka secara langsung. Nasabah akhirnya terpaksa menyepakati pembayaran simpanan pokok secara bertahap, yakni 25 persen pada tahun 2010, 25 persen pada 2011, dan 50 persen pada 2012. Pada tahun 2010 dan 2011, pembayaran dilakukan empat kali setiap tiga bulan, masing-masing sebesar 6,25 persen.

Akan tetapi, pembayaran itu pun tidak lancar. Pembayaran untuk triwulan II-2010, misalnya, baru dilakukan pada Jumat kemarin. Padahal, uang seharusnya diterima nasabah pada Juli 2010. Adapun pembayaran untuk triwulan III-2010 yang seharusnya sudah diterima nasabah, menurut Freddy, belum dibayar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka 'Tancap Gas', Rupiah Melemah

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka "Tancap Gas", Rupiah Melemah

Whats New
Rupiah Tinggalkan Rp 16.000 per Dollar AS

Rupiah Tinggalkan Rp 16.000 per Dollar AS

Whats New
Pertamina Hulu Rokan Produksi Migas 167.270 Barrel per Hari Sepanjang 2023

Pertamina Hulu Rokan Produksi Migas 167.270 Barrel per Hari Sepanjang 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com