Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekonomi RI Tumbuh karena Beruntung?

Kompas.com - 24/10/2010, 09:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengusaha muda Sandiaga Uno mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus membaik lebih disebabkan faktor keberuntungan akibat krisis ekonomi yang melanda Amerika dan Eropa.

"Banyak luck-nya memang karena jelas fenomena ekonomi Indonesia seperti ini diakibatkan oleh keterpurukan ekonomi Amerika dan Eropa. Sekarang ini kita dapat bonus-lah, hoki dari bagian negara lain yang sedang tidak baik," kata Sandiaga saat ditemui Tribunnews.com di sela-sela acara Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Summit 2010 di Hotel Bidakara, Jakarta, Sabtu (23/10/2010).

Dia mengatakan, faktor ekonomi Amerika dan Eropa yang masih terguncang membuat pandangan dunia sekarang beralih ke Asia, salah satunya Indonesia. "Dan di Asia itu ada tiga, yaitu China, India, dan sekarang mulai Indonesia. Jadi, dikenal Cindonesia," paparnya.

Sandi juga mengatakan, terdapat beberapa kesuksesan ekonomi Indonesia yang perlu dilihat karena hal itu cukup memberikan stimulus positif. Misalnya, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang sekarang terbukti menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.

"Dengan tumbuhnya UMKM ini, pasar domestik kita tumbuh dan customer demand kita terus bertumbuh bagi pertumbuhan ekonomi kita karena selama ini orang bilang sumber daya alam (SDA)-lah yang menopang perekonomian Indonesia. Tapi, 18 bulan terakhir ini kita lihat justru customer market atau konsumsi domestik yang mendorong pertumbuhan kita," bebernya.

Dia juga menyampaikan, sekarang Indonesia harus merevitalisasi kemampuan untuk memanfaatkan gelombang yang sangat positif ini. (Andri Malau)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com