Semua Penerbangan Garuda Sudah Normal

JAKARTA, KOMPAS.com — Semua penerbangan Garuda Indonesia yang berlangsung hingga pukul 19.30 malam ini sudah berjalan dengan normal. Sebanyak 88 penerbangan yang berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta ke berbagai kota tujuan, baik di dalam maupun di luar negeri, berjalan normal dan tidak satu penerbangan pun yang mengalami pembatalan.

Demikian siaran pers perusahaan penerbangan Garuda Indonesia pada Rabu (24/11/2010) malam. Kondisi ini jauh lebih baik dibanding sehari sebelumnya ketika terjadi banyak pembatalan dan penundaan jam penerbangan karena adanya perubahan sistem di tubuh perusahaan tersebut.

Akibatnya, sejak Minggu (21/11/2010) terjadi banyak penundaan dan pembatalan keberangkatan pesawat. Pada Senin (22/11/2010), menurut Vice President Corporate Communications PT Garuda Indonesia Pujobroto, jumlah penerbangan yang mengalami penundaan atau pembatalan terus berkurang. Perbaikan sistem terus dilakukan, tetapi pada hari itu sebanyak 10 penerbangan terpaksa dibatalkan.

"Namun, pada hari Selasa (23/11/2010) jumlah pembatalan keberangkatan pesawat berkurang menjadi lima penerbangan. Rabu sampai pukul 19.30 tidak ada lagi penerbangan yang mengalami pembatalan," kata Pujobroto.

Selain perbaikan pada sistem yang mengalami gangguan, Garuda juga melaksanakan kebijaksanaan tidak menerima pembukuan baru bagi penumpang yang akan berangkat atau melakukan perjalanan pada 23 dan 24 November 2010. Dengan demikian, kapasitas yang tersedia tanggal 23 dan 24 November 2010 dapat digunakan untuk mengakomodasi penumpang yang mengalami penundaan atau pembatalan penerbangan, dan menghindarkan terjadinya penumpukan penumpang.

Menurut Pujo, pada tanggal 23 dan 24 November, Garuda menerapkan kebijaksanaan untuk memberikan penggantian sebanyak dua kali lipat dari harga tiket kepada penumpang yang penerbangannya terpaksa harus dibatalkan. Pihak maskapai nasional itu berharap seluruh sistem dan jadwal penerbangan akan kembali normal pada Kamis (25/11/2010) besok.