Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

80 UKM Jajaki Kerjasama dengan Importir

Kompas.com - 02/12/2010, 12:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com  - Kementerian Perdagangan RI akan mengadakan Forum Kemitraan Dagang Kecil Menengah dan Perdagangan Dalam Negeri (DKMPDN) dengan para importir, Saudi Arabia, Dubai, dan Kanada, di Hotel Cemara, Jakarta, pada Rabu (8/12/2010), pekan depan.

Direktur Dagang Kecil Menengah dan Perdagangan Dalam Negeri (DKMPDN) Kementerian Perdagangan RI, Suhanto, di Jakarta, mengatakan forum kemitraan ini akan diikuti sekitar 80 pengusaha UKM binaannya.

“80 pengusaha UKM binaan kita akan ikut dalam forum kemitraan ini. Dan Importirnya sudah konfirm. Diharapkan dengan forum tersebut dapat membuka peluang kerja sama antara pengusahaan UKM binaan kita dengan para importir dari Dubai dan Kanada, atau dengan negara lainnya,” ujarnya.

Forum ini, lanjut Suhanto, bertujuan mempertemukan para pebisnis dagang kecil menengah dan UKM lainnya dengan para importir dari negara tersebut. Diharapkan dalam forum tersebut tercipta sebuah kerja sama saling menguntungkan kedua belah pihak.

Forum bisnis tersebut rencananya akan dibuka secara resmi oleh Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan RI Subagyo. “Importir asal Kanada dan Saudi ikut sebagai pembicara. Mereka itu selama ini sudah banyak menyalurkan barang-barang UKM asal Indonesia,” kata dia.

Lebih jauh, Suhanto menjelaskan, forum ini juga akan membahas secara mendalam mengenai program skim pembiyaan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) sebagai kreditur.

Tujuannya agar pelaku usaha UKM dan bank sebagai kreditur bisa bersinergi dengan baik sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat di masa yang akan datang.

Usaha mikro ini memang perlu pembinaan secara menyeluruh dari pemerintah, sehingga UKM cepat berkembang dan mampu membidik pasar. Terlebih sektor usaha mikro ini adalah tulang punggung ekonomi rakyat, tahan krisis, dan menyerap banyak tenaga kerja.

Karenanya, dalam forum itu, Direktorat DKMPDN juga membangun kemitraan dengan Bina Lingkungan Sucopindo guna memuluskan kinerja UKM di masa mendatang. (Andri Malau)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Whats New
Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Whats New
Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Stagwell Tambahkan Leverate Group ke Program Global Affiliate

Whats New
Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Tertahan Sejak 2022, Bea Cukai Akhirnya Serahkan Alat Belajar SLB ke Pihak Sekolah

Whats New
BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

BI Beberkan Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998

Whats New
Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Kemenperin: Indeks Kepercayaan Industri April Melambat Jadi 52,30

Whats New
Intip 'Modern'-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Intip "Modern"-nya Pasar Tradisional Lebak Budi di Lampung, Usai Tawar Menawar Bayarnya Pakai QRIS

Whats New
IHSG Ditutup Menguat 119 Poin, Rupiah Masih Lesu

IHSG Ditutup Menguat 119 Poin, Rupiah Masih Lesu

Whats New
Logam Mulia Bisa Jadi Pelindung Aset, Bagaimana Penjelasannya?

Logam Mulia Bisa Jadi Pelindung Aset, Bagaimana Penjelasannya?

BrandzView
KKP Mulai Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Ini Lokasinya

KKP Mulai Uji Coba Penangkapan Ikan Terukur, Ini Lokasinya

Whats New
Namanya 'Diposting' Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Namanya "Diposting" Jadi Menteri BUMN di Medsos, Menteri KKP: Kita Urus Lobster Dulu...

Whats New
Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Genjot Dana Murah, Bank Mega Syariah Gelar Program Tabungan Berhadiah

Whats New
Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Foxconn Tak Kunjung Bangun Pabrik di RI, Bahlil: Masih Nego Terus...

Whats New
Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Strategi Bisnis Bank Jatim di Tengah Tren Suku Bunga Tinggi

Whats New
Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dari Perusahaan Jasa Titipan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com