Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
INSPIRASI BISNIS

Lumayan juga Jualan Kosmetik via Online

Kompas.com - 06/01/2011, 19:21 WIB

KOMPAS.com - Di zaman yang serbainstan ini, orang tentu mau serbapraktis dalam beraktivitas. Termasuk berbelanja kosmetika. Itu sebabnya, PT Ristra Indolab juga menjual produknya secara online. Tapi, baru menyumbang 1 persen dari total penjualan Ristra.

Penjualan melalui internet kian banyak dilakoni perusahaan, termasuk perusahaan kosmetika. Sebut saja PT Ristra Indolab. Perusahaan yang berdiri sejak Februari 1983 meluncurkan situs belanja online www.belanjaristra.com pada April 2010.

Operation Manager House of Ristra Dyah P. Sitawat mengatakan, dengan kehadiran situs ini konsumen yang tak punya waktu berbelanja tak perlu lagi datang ke konter-konter Ristra yang ada di sejumlah mal. Mereka yang tinggal di luar Jawa pun tak kesulitan mencari produk Ristra.

Itu sebabnya, "Lebih banyak konsumen dari luar Pulau Jawa seperti Makassar yang membeli produk-produk Ristra melalui situs ini," ungkap Dyah.

Di situs belanja online ini, Ristra menyediakan aneka produk kecantikan dengan harga mulai Rp 50.000. Rista mensyaratkan pembelian minimal sebesar Rp 100.000 untuk dua produk.

Dyah mengungkapkan, rata-rata lima konsumen per hari yang belanja melalui situs online tersebut di bulan-bulan pertama setelah peluncuran. "Sekarang, jauh lebih banyak pelanggan yang memanfaatkan situs belanja ini," ujarnya.

Untuk mendongkrak penjualan melalui situs belanja online itu, Ristra memberikan bonus menarik. Cara pemesannya pun gampang, konsumen tinggal memilih produk dan mencantumkan identitas di lembar formulir online. Selesai mendaftar, konsumen mendapat kode.

Selanjutnya, konsumen tinggal membayar produk dengan cara transfer ke rekening. "Barang dikirim 2x24 jam dengan garansi produk," janji Dyah.

Melalui situs ini, konsumen juga dapat bertanya seputar produk serta berkonsultasi dengan dokter kecantikan. Sejauh ini, ada 8 hingga 15 orang per hari dengan kisaran usia 18 sampai 30 tahun yang berkonsultasi dengan dokter kecantikan.

Tentu saja, Dyah mengatakan, penjualan lewat situs belanja online tidak sebesar penjualan reguler di gerai-gerai Ristra dan toko kosmetik lainnya. "Penjualan online tidak sampai 1 persen dari total penjualan di konter Ristra dan toko kosmetik," kata dia.

Untuk menggencarkan penjualan online tahun ini, Ristra bakal mempromosikan situs belanja online-nya di setiap konter dan membuat stiker untuk ditempel di kaca mobil.

Perusahaan kosmetik Martha Tilaar mencetak penjualan online yang lebih besar. Maklum, mereka sudah merilis gerai online-nya, yaitu www.marthatilaarshop.com pada Mei 2009.

Corporate Communication Manager Martha Tilaar Erlisativani menuturkan, penjualan gerai online perusahaannya di 2010 naik 300 persen dibandingkan dengan di 2009. Tapi memang, sumbangan penjualan online tidak sampai 10 persen dari total penjualan Martha Tilaar pada 2010 lalu yang mencapai Rp 800 miliar.

Masih kecilnya sumbangan penjualan online karena Martha Tilaar hanya menawarkan lima dari sembilan mereknya di toko online. Alasannya, tingkat kepercayaan konsumen terhadap belanja online masih minim. "Belum tentu semua konsumen percaya dengan cara ini. Ditambah lagi, tak semua konsumen punya kartu kredit," ujar Erlisativani.

Toh Martha Tilaar melihat peluang penjualan online bakal bagus. Makanya, "Kami ingin menempuh seluruh jalur pemasaran termasuk gerai online," kata Erlisativani.(Gloria Natalia/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit 'Double Digit'

OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit "Double Digit"

Whats New
9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

Work Smart
Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Whats New
Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Whats New
Harga Bawang Putih Masih Tinggi, KSP Bakal Panggil Para Importir

Harga Bawang Putih Masih Tinggi, KSP Bakal Panggil Para Importir

Whats New
Berantas 'Bus Bodong', PO yang Langgar Aturan Harus Disanksi Tegas

Berantas "Bus Bodong", PO yang Langgar Aturan Harus Disanksi Tegas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com