Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Power Balance Tak Terpengaruh Isu

Kompas.com - 12/01/2011, 17:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemberitaan negatif mengenai gelang berhologram Power Balance yang marak beberapa waktu terakhir ternyata tidak memengaruhi penjualan produk yang banyak dipakai atlet tersebut.

"Sejauh ini pemberitaan tersebut tidak banyak berpengaruh pada penjualan. Memang ada penurunan sedikit, tapi tidak signifikan," papar Matteo Marchesi dari Power Balance South East Asia, Rabu (12/1/2011) di Jakarta.

Dalam setahun terakhir gelang Power Balance memang menjadi tren di seluruh dunia, termasuk Jakarta. Angka penjualan produk ini di seluruh dunia pada 2010 diperkirakan mencapai 35 juta dollar AS, naik dari tahun sebelumnya yang hanya 5,6 juta dollar AS.

Gelang yang dijual dengan berbagai warna ini diklaim bisa meningkatkan keseimbangan, konsentrasi, dan fleksibilitas penggunanya.

Di Indonesia sendiri, menurut Cheyenne Surya dari bagian pemasaran Power Balance Indonesia, sejak ramainya pemberitaan mengenai gelang itu, baru dua konsumen yang mengembalikan produknya.

"Kami berani mengembalikan uang konsumen jika ternyata produknya tidak berpengaruh positif. Tapi, di Jakarta baru dua orang yang menukar produknya," kata Cheyenne.

Ia menambahkan, pengembalian produk gelang karet itu sekaligus untuk menyaring produk Power Balance palsu yang banyak beredar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tumbuh 12,4 Persen, Kredit Perbankan Tembus Rp 7.245 Triliun pada Kuartal I 2024

    Tumbuh 12,4 Persen, Kredit Perbankan Tembus Rp 7.245 Triliun pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Waspada Modus Penipuan Keuangan Baru yang Mengincar Masyarakat pada 2024

    Waspada Modus Penipuan Keuangan Baru yang Mengincar Masyarakat pada 2024

    Whats New
    Menkominfo: Jurnalistik Harus Investigasi, Masa Harus Dilarang...?

    Menkominfo: Jurnalistik Harus Investigasi, Masa Harus Dilarang...?

    Whats New
    Maskapai Emirates Buka Lowongan Kerja di Jakarta, Lulusan SMA Bisa Daftar

    Maskapai Emirates Buka Lowongan Kerja di Jakarta, Lulusan SMA Bisa Daftar

    Whats New
    Didukung Konsumsi yang Tinggi, Prospek Bisnis Distribusi Beras Dinilai Makin Cerah

    Didukung Konsumsi yang Tinggi, Prospek Bisnis Distribusi Beras Dinilai Makin Cerah

    Whats New
    PGN Lunasi Utang Obligasi Dollar AS Pada 2024

    PGN Lunasi Utang Obligasi Dollar AS Pada 2024

    Whats New
    Sandiaga: Investasi di Sektor Parekraf Capai Rp 11 Triliun di Kuartal I 2024

    Sandiaga: Investasi di Sektor Parekraf Capai Rp 11 Triliun di Kuartal I 2024

    Whats New
    Kelas 1,2,3 Diganti Jadi KRIS, Ini Penjelasan Dirut BPJS Kesehatan

    Kelas 1,2,3 Diganti Jadi KRIS, Ini Penjelasan Dirut BPJS Kesehatan

    Whats New
    Harga Bahan Pokok Selasa 14 Mei 2024 Mayoritas Naik

    Harga Bahan Pokok Selasa 14 Mei 2024 Mayoritas Naik

    Whats New
    Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok Lewat SSCASN

    Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok Lewat SSCASN

    Whats New
    Lowongan Kerja Astra Honda Motor, Ini Posisi dan Persyaratannya

    Lowongan Kerja Astra Honda Motor, Ini Posisi dan Persyaratannya

    Work Smart
    Harga Emas Terbaru 14 Mei 2024 di Pegadaian

    Harga Emas Terbaru 14 Mei 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Perilaku Petugas Penagihan 'Fintech Lending' Paling Banyak Diadukan Masyarakat

    Perilaku Petugas Penagihan "Fintech Lending" Paling Banyak Diadukan Masyarakat

    Whats New
    Imbas Kasus Kekerasan, Kemenhub Tidak Buka Penerimaan Taruna Baru STIP Jakarta Tahun Ini

    Imbas Kasus Kekerasan, Kemenhub Tidak Buka Penerimaan Taruna Baru STIP Jakarta Tahun Ini

    Whats New
    Sri Mulyani Lagi-lagi Bertemu Pimpinan Bea Cukai, Bahas Keluhan Masyarakat

    Sri Mulyani Lagi-lagi Bertemu Pimpinan Bea Cukai, Bahas Keluhan Masyarakat

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com