Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR Kumpulkan Koin untuk Gaji Presiden

Kompas.com - 24/01/2011, 21:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi III DPR melakukan aksi penggalangan sumbangan uang recehan yang ditujukan bagi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di gedung DPR, Jakarta, Senin (24/1/2011). Aksi pengumpulan uang receh itu dilakukan di sela-sela rapat kerja Polri dan Komisi III.

Entah siapa yang mengawali aksi pengumpulan uang receh di gedung legislatif tersebut. Yang pasti kotak berbahan kaca berukuran sekitar 30 X 20 cm bertuliskan "Koin untuk Presiden" telah nangkring di bagian belakang ruang Komisi III.

Anggota DPR yang ikut memasukkan uang receh senilai Rp 500 dan Rp 1.000 ke dalam kotak kaca itu di antaranya Bambang Soesatyo (F-Golkar), Syarifudin Sudding (F-Hanura), dan Desmon Mahesa (F-Gerindra). Sedikit demi sedikit, puluhan koin telah terkumpul di dalam kotak sumbangan tersebut.

Bahkan, Bambang sempat mengajak Kepala Bareskrim Polri Komjen Ito Sumardi untuk ikut menyumbang dana untuk Presiden. "Ayo Pak Ito, ikutan (nyumbang)," ujar Bambang kepada Ito.

Menyaksikan Bambang menawarkan petinggi Polri, yang notabene adalah institusi di bawah Presiden tersebut, sontak rekan anggota DPR lainnya tertawa.

Menanggapi tawaran Bambang itu, Ito hanya tersenyum sembari matanya memerhatikan kotak sumbangan tersebut. Ito pun lebih memilih berjalan menuju ke kamar mandi untuk mengambil air wudhu dan melaksanakan ibadah shalat maghrib.

Belum ada keterangan resmi pihak DPR mengenai maksud dan tujuan pengumpulan koin untuk kepala negara tersebut.

Yang pasti, saat ini Presiden SBY mendapat sindiran dari beberapa pihak soal "curhat" gajinya yang belum naik selama 7 tahun terakhir. Curhat tersebut justru disampaikan Presiden di hadapan ratusan anggota TNI/Polri dalam Rapim TNI/Polri di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (21/1/2011). (Tribunnews.com/Abdul Qodir)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com