Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingkar Janji Bakrie Life, Nasabah Gigit Jari

Kompas.com - 16/02/2011, 08:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) kembali tak menepati janjinya. Bayangkan, tunggakan bunga pengembalian dana nasabah Diamond Investa terkait kasus gagal bayar yang seharusnya dibayarkan dua pekan lalu tak kunjung dilakukan. Alhasil, nasabah pun terpaksa gigit jari.

Padahal, pernyataan Direktur Utama Bakrie Life Timoer Sutanto untuk membayar cicilan bunga yang tertunggak sejak Juli-Desember 2010 itu dilakukan di hadapan Biro Perasuransian Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK). Sayang, lagi-lagi, Bakrie Life ingkar janji.

Wahyudi, salah satu nasabah Bakrie Life, mengatakan, seharusnya pembayaran tunggakan bunga dilakukan pada 31 Januari 2011. Namun, saat itu, manajemen berkilah telah terjadi kesalahan teknis dan menjelaskan dana telah siap untuk ditransfer. Kenyataannya, belum juga ada pembayaran sampai 15 Februari ini.

Sebetulnya, sambung Wahyudi, tunggakan pembayaran cicilan pengembalian dana nasabah ini terkatung-katung sejak pertengahan tahun lalu, yaitu cicilan pokok dana nasabah periode September dan Desember 2010 masing-masing sebanyak 6,25 persen dari total dana nasabah dan tunggakan bunga per bulan.

“Saya bingung harus mengadu ke mana lagi. Saya sudah mengirimkan surat ke Sekretariat Negara untuk diteruskan kepada Presiden dan Kementerian Keuangan, termasuk surat kepada Komisi XI DPR, toh, belum ada tanggapan berarti,” tutur Wahyudi kepada Kontan, Selasa (15/2/2011).

Dayat, nasabah Bakrie Life lainnya, juga mengaku belum menerima pembayaran tunggakan bunga. Dia mengaku pasrah. Maklum, ingkar janji manajemen dan pemilik Bakrie Life sudah akut. Bahkan, kebijakan Bapepam LK selaku regulator dan kritik dari media massa pun tak diindahkan. “Kalau sudah seperti ini, saya bisa apa lagi? Ya, hanya pasrah kepada Tuhan,” kata dia.

Saat dikonfirmasi, Direktur Utama Bakrie Life Timoer Sutanto tidak menjawab telepon dan pesan singkat Kontan. Terakhir, dia sempat mengatakan, nantinya tunggakan bunga akan dibayarkan setiap bulan dan pembayaran cicilan pengembalian dana pokok nasabah diusahakan tepat waktu sebelum jatuh tempo.

Sekadar menyegarkan ingatan, setidaknya tercatat 250 nasabah gagal bayar produk asuransi berbasis investasi Diamond Investa-Bakrie Life dengan total dana mencapai Rp 360 miliar. Bakrie Life berjanji akan mengembalikan dana dengan skema cicilan per triwulanan mulai 2010 hingga 2012.

Sayangnya, sejak perjanjian pengembalian dana mekanisme cicilan ditandatangani dalam surat kesepakatan bersama antara manajemen dan nasabah, Bakrie Life justru kerap menunggak. Pembayaran cicilan malah baru berjalan dua kali sepanjang tahun lalu. Itu berarti Bakrie Life masih memiliki kewajiban kepada nasabah sekitar Rp 300 miliar. (Christine Novita Nababan /Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

    Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

    Whats New
    Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

    Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

    Whats New
    Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

    Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

    Spend Smart
    Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

    Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

    Whats New
    Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

    Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

    Whats New
    Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

    Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

    Whats New
    Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

    Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

    Whats New
    Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

    Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

    Earn Smart
    Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

    Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

    Whats New
    Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

    Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

    Whats New
    Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

    Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

    Whats New
    Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

    Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

    Whats New
    IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

    IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

    Whats New
    Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

    Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

    Work Smart
    Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

    Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com