Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adaro Kembangkan Bahan Bakar "Jarak"

Kompas.com - 30/05/2011, 11:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Adaro Energy Tbk mengembangkan penggunaan bahan bakar biodiesel yang bersumber dari tanaman jarak atau Jatropha untuk menggerakan alat angkut produk batu bara mereka di Kalimantan Selatan.

Proyek yang dimulai sejak awal 2010 ini mulai memperlihatkan hasil meskipun usia proyeknya baru mencapai setahun. "Ini sudah memperlihatkan hasil, namun masih dalam tataran proyek percontohan dan belum dapat dikatakan sebagai proyek yang bernilai komersial," ujar Manager Pelaporan Korporasi Adaro, Perry B Slangor di Jakarta, Senin (30/5/2011).

Pengembangan proyek ini dilakukan Adaro bekerjasama dengan Komatsu Ltd dan PT United Tractors Tbk. Proyek ini dimulai pada 31 Maret 2010.

Bio Diesel asal pohon jarak pagar ini nantinya akan digunakan untuk menjadi bahan bakar dump trucks (truk tambang kelas 90-ton yang diproduksi Komatsu). Jika proyek ini berhasil, maka Adaro berharap akan memperoleh sumber bahan bakar baru yang terbarukan, dan meninggalkan ketergantungan pada bahan bakar fosil.

"Kami akan memasukan bio diesel ini secara bertahap pada tanki dump truck secara bertahap dicampurkan dengan bahan bakar fosil. Namun, lama kelamaan akan semakin bertambah komposisi bio dieselnya," kata Perry.

Bio diesel yang diproduksi dalam proyek ini adalah 1-2 ton per hari. "Kami menanam jarak pagarnya bersebelahan dengan kawasan tambang. Kami pilih jarak pagar karena jarak cocok di kawasan yang tidak subur seperti di area tambang," ujar Perry dalam perjalan menuju kota Tanjung, Kalimantan Selatan, salah satu wilayah tambang terbesar yang dikelola Adaro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Whats New
Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Whats New
Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Spend Smart
Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Work Smart
Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Whats New
Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Whats New
BRImo Jadi 'Exclusive Mobile Banking Partner' di Ajang Spartan Race

BRImo Jadi "Exclusive Mobile Banking Partner" di Ajang Spartan Race

Whats New
Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Whats New
Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Whats New
Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Whats New
Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Whats New
Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Whats New
Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com