Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Jalan Pantura Selesai Juli

Kompas.com - 22/06/2011, 04:58 WIB

CIREBON, KOMPAS - Perbaikan jalan dan jembatan di daerah pantai utara Jawa, yakni dari Cirebon di Jawa Barat hingga Brebes di Jawa Tengah, ditargetkan selesai pada Juli 2011. Perbaikan jalan ini terutama dalam rangka menghadapi Lebaran pada Agustus mendatang.

Kepala Satuan Kerja Pembangunan Jalan dan Jembatan Jawa Barat Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum Agus Hendrarto, Selasa (21/6), mengatakan, perbaikan jalan dan jembatan di pantura menjadi prioritas pemerintah karena ruas itu merupakan jalur yang selalu padat saat arus mudik dan balik Lebaran.

Berdasarkan pantauan, perbaikan jalan pantura dimulai dari ruas jalan Mundu-Kanci, Cirebon, sepanjang 3 kilometer. Penebalan aspal dilakukan bergantian pada kedua ruas jalan sehingga ada pengalihan jalur kendaraan. Sisi jalan dari arah Cirebon ke Brebes kini dijadikan dua arah karena bagian jalan dari arah Brebes-Cirebon sedang diperbaiki. Hal ini menimbulkan antrean kendaraan.

Sepanjang ruas pantura dari Cirebon ke arah Brebes, ada tiga jembatan yang diperbaiki, yakni dua jembatan di Pangenan dan satu jembatan di Gebang, yang semuanya di Kabupaten Cirebon. Perbaikan dua jembatan di Pangenan sudah 70 persen selesai. Sementara perbaikan jembatan di Gebang baru 20 persen.

Terkendala alat berat

Nasrudin, pengawas proyek di lapangan, menuturkan, perbaikan jembatan di Gebang terkendala alat berat yang belum dikirim dari pusat. Dia yakin, proyek itu dapat selesai pada Juli.

”Kalaupun tidak selesai Juli, jembatan ini tidak akan mengganggu lalu lintas Lebaran karena ada jembatan layang. Sejak Maret 2011 jembatan layang (flyover) Gebang sudah bisa dioperasikan,” katanya.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, biaya pembangunan jembatan layang dan perbaikan jembatan di Gebang berasal dari pinjaman Jepang sebesar 344,3 juta yen.

Di Brebes perbaikan jembatan dilakukan di Jembatan Pemali, Balekambang, dan Pakijangan. Di wilayah ini perbaikan jalan dilakukan di Klampok, Wanasari.

Perbaikan jalan juga dilakukan di jalur pantura Kota Tegal. Di ruas Jalan Yos Sudarso, misalnya, jalan yang berlubang ditambal dan jalan yang bergelombang dikeruk untuk diratakan kembali.

Kepala Seksi Jalan pada Balai Pelaksana Teknis Bina Marga Wilayah Tegal Fatoni Aziz mengatakan, perbaikan dan pemeliharaan pada ruas Pemalang hingga Brebes diperkirakan sudah mencapai 60 persen. Sementara untuk ruas Brebes-Losari belum bisa diprediksi karena saat ini masih berlangsung perbaikan pada tiga jembatan di ruas tersebut.

Di Sumatera perbaikan jalan dan perbaikan gorong-gorong di tiga titik badan jalan yang ambles di jalan lintas timur Sumatera ruas Bakauheni-Kalianda dikebut. Jalan poros Sumatera ini diharapkan bisa mulus dilewati menjelang Lebaran.

Perbaikan gorong-gorong yang rusak di jalan lintas timur Sumatera itu berada di titik Km 76, 78, dan 82 di Desa Hatta, Bakauheni. Ketiga titik gorong-gorong yang rusak ini berada di lokasi yang berdekatan.

”Sudah 40 persen gorong-gorong yang selesai terpasang. Perbaikan jalan yang ambles di ruas Bakauheni-Kalianda ini ditargetkan selesai pada bulan Ramadhan,” ujar Irwansyah, pengawas lapangan dari PT Magna Fekora.

(REK/WIE/JON)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

41 PSN Senilai Rp 544 Triliun Dikebut Rampung 2024, Ini Kendala Pembangunannya

41 PSN Senilai Rp 544 Triliun Dikebut Rampung 2024, Ini Kendala Pembangunannya

Whats New
Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Whats New
Simak, 6 Tips Menjaga 'Work Life Balance'

Simak, 6 Tips Menjaga "Work Life Balance"

Work Smart
Haji Khusus dan Haji Furoda, Apa Bedanya?

Haji Khusus dan Haji Furoda, Apa Bedanya?

Whats New
Potensi Ekonomi Syariah Besar, BSI Gelar Pameran Produk Halal

Potensi Ekonomi Syariah Besar, BSI Gelar Pameran Produk Halal

Whats New
AXA Mandiri Lakukan Penyesuaian Premi Imbas dari Tingginya Inflasi Medis

AXA Mandiri Lakukan Penyesuaian Premi Imbas dari Tingginya Inflasi Medis

Whats New
Program Ternak Kambing Perah di DIY untuk Atasi Stunting dan Tingkatkan Ekonomi Warga

Program Ternak Kambing Perah di DIY untuk Atasi Stunting dan Tingkatkan Ekonomi Warga

Whats New
Menteri ESDM: Keberadaan Migas Tetap Penting di Tengah Transisi Energi

Menteri ESDM: Keberadaan Migas Tetap Penting di Tengah Transisi Energi

Whats New
Kinerja 'Paylater Multifinance' Tetap 'Moncer' di Tengah Gempuran Produk Perbankan

Kinerja "Paylater Multifinance" Tetap "Moncer" di Tengah Gempuran Produk Perbankan

Whats New
Kian Bertambah, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 19,75 Juta

Kian Bertambah, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 19,75 Juta

Whats New
Erick Thohir Resmikan Antara Heritage, Jadi Ikon Destinasi Wisata Sejarah dan Jurnalisme

Erick Thohir Resmikan Antara Heritage, Jadi Ikon Destinasi Wisata Sejarah dan Jurnalisme

Whats New
Medco Energi Bantu Ratusan Petani di Sumsel Budidaya Karet Organik

Medco Energi Bantu Ratusan Petani di Sumsel Budidaya Karet Organik

Whats New
Kemendag Fasilitasi Verifikasi Penyelidikan Antisubsidi Produk Aluminium Ekstrusi asal Indonesia oleh AS

Kemendag Fasilitasi Verifikasi Penyelidikan Antisubsidi Produk Aluminium Ekstrusi asal Indonesia oleh AS

Whats New
 IHSG Koreksi Tipis, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.000

IHSG Koreksi Tipis, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.000

Whats New
Komitmen PGN Perluas Pemanfaatan Gas Bumi di HUT ke-59

Komitmen PGN Perluas Pemanfaatan Gas Bumi di HUT ke-59

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com