BOGOR, KOMPAS.com - Pengelola pasar modern di Kota Bogor, Jawa Barat, diminta untuk membantu stabilisasi harga produk, bukan sebaliknya ikut-ikutan menaikkan harga, terutama menjelang bulan Ramadhan. Hal itu dikatakan Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bogor M Sinaga, Senin (18/7/2011), di sela-sela peninjauan tim Kementerian Perdagangan di Rumah Potong Hewan Bubulak.
"Seharusnya mereka tidak tiba-tiba menaikkan harga karena sudah punya kontrak dengan pemasok. Harusnya kalau mau menaikkan harga setidaknya terencana misalnya mingguan. Berbeda dengan pasar tradisional," tutur Sinaga.
Menurut dia, dengan harga stabil di pasar modern, pedagang pasar tradisional juga akan pikir-pikir untuk menaikkan harga terlalu tinggi. Adapun, dari pantauan di sejumlah pasar tradisional, kenaikan 43 jenis komoditi yang dipantau, seperti beras, minyak, daging, telur, kenaikannya sepekan terakhir rata-rata tujuh persen.
"Kami akan kumpulkan pengelola pasar modern tanggal 27 mendatang untuk memberi mereka pemahaman itu," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.