Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Usaha Telkom Dapat Pinjaman Rp 1 T

Kompas.com - 20/07/2011, 15:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk membantu pembangunan dan akuisisi menara serta sarana pendukungnya, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel), yang merupakan anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, mendapatkan fasilitas pinjaman senilai Rp 1 triliun dari BRI.

BRI melihat bahwa telekomunikasi merupakan salah satu sektor yang memiliki potensi pertumbuhan yang baik. "Sebab, telekomunikasi merupakan sarana yang sangat dibutuhkan untuk mendukung berbagai aktivitas hidup masyarakat," ujar Djarot Kusumayakti, selaku Direktur PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, di Jakarta, Rabu (20/7/2011).

Seperti diketahui, kebutuhan layanan telekomunikasi di Indonesia terus meningkat, seperti terlihat dari tren pertumbuhan pelanggan telepon tetap maupun seluler semakin meningkat.

Untuk kredit kepada Mitratel, plafon kredit yang diberikan sebesar Rp 1 triliun dengan waktu pinjaman selama enam tahun. BRI akan mendukung rencana bisnis Telkom Group atas rencana investasi perusahaan sebagai bentuk komitmen peningkatan kerja sama bisnis antara Telkom dan BRI yang selama ini terjalin dengan baik.

Hingga kini, BRI telah menyalurkan kredit kepada Telkom Group dengan total plafon mencapai sebesar Rp 6,8 triliun. Kredit tersebut diberikan kepada PT Telkom Indonesia (Persero) sebesar Rp 5 triliun dan kepada PT Telkomsel sebesar Rp 800 miliar.

BRI juga melayani perusahaan-perusahaan di bawah Telkom Group dengan berbagai produk perbankan, seperti pembayaran tagihan listrik PLN secara terpusat, layanan One Gate Payment, program Car Ownership Programs (COP) dan House Ownership Programs (HOP), jasa pengelolaan transaksi keuangan melalui Cash Management System BRI, penerimaan pembayaran tagihan Jastel Corporate melalui BRI Virtual Account, serta layanan perbankan lainnya.

Secara keseluruhan, BRI telah melakukan pembiayaan kepada BUMN dengan total plafon kredit mencapai Rp 59,1 triliun per Juni 2011.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com