Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rencana Mogok Garuda Sesuai Jadwal

Kompas.com - 26/07/2011, 16:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Hingga Selasa sore ini, belum ada perdamaian antara manajemen Garuda Indonesia dan Asosiasi Pilot Garuda (APG). Dengan demikian, aksi mogok pilot Garuda direncanakan sesuai jadwal pada Kamis (28/7/2011).

Demikian dikatakan Presiden APG Indonesia Stephanus, Selasa (26/7/2011), saat dihubungi. Pertemuan terakhir dengan manajemen pada Senin malam tak berbuahkan kesepakatan, terutama karena pada pertemuan itu ada indikasi adu domba dan tak mengacu dengan kesepakatan sebelumnya, kata dia. Selasa siang di Kebon Sirih, Jakarta, enam pilot senior Garuda pun menggelar jumpa pers. Kami mengimbau kawan-kawan di APG untuk duduk bersama-sama dengan manajemen dan tidak menggelar aksi mogok, kata Manotar Napitupulu, mantan Presiden Federasi Pilot Indonesia.

Namun, anggota APG, Isays Sampesule, mengatakan, pernyataan para pilot senior Garuda itu hanya pernyataan pribadi. Itu bukan pernyataan resmi dari APG. Mereka juga ada yang pernah menjabat di struktural manajemen, kata dia

Mogok Makin Berat

Pekan lalu, Capt Stephanus menjelaskan, pemogokan terbang akan berlangsung mulai pukul 00.00 hingga 23.59. Dan, tidak ada penerbangan Garuda untuk rute domestik ataupun internasional yang terbang dari Bandara Soekarno-Hatta (outbound). Namun, untuk penerbangan Garuda menuju Soekarno-Hatta tetap ada (inbound).

Namun, Isays meluruskan pendapat Capt Sthephanus dengan mengatakan, seluruh penerbangan domestik akan dihentikan. Hanya penerbangan inbound ke Soekarno-Hatta yang dijalankan dengan alasan imigrasi.

Dari situs Garuda, diketahui saat ini Garuda menerbangi sejumlah rute penerbangan internasional, seperti ke Bangkok, Hongkong, Kuala Lumpur, Singapore, Tokyo, Nagoya, Osaka, Seoul, Guangzhou (Canton), Beijing, Shanghai, Melbourne, Perth, Sydney, Jeddah, Riyadh, Dammam, Dubai, dan Amsterdam.

Sementara itu, rute domestik, Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Batam, Padang, Palembang, Pangkalpinang, Bandar Lampung, Jambi, Jakarta, Jogyakarta, Solo, Semarang, Surabaya, Malang, Denpasar, Ampenan, Makassar, Manado, Palangkaraya, Pontianak, Banjarmasin, Balikpapan, Kupang, Kendari, Biak, Jayapura, Timika, Ambon, Ternate, dan Palu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

    Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

    Whats New
    Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

    Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

    Whats New
    MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

    MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

    Whats New
    Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

    Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

    Whats New
    Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

    Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

    Whats New
    Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

    Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

    Whats New
    Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

    Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

    Whats New
    Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

    Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

    Whats New
    Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

    Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

    Whats New
    Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

    Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

    Whats New
    Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

    Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

    Whats New
    Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

    Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

    Spend Smart
    Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

    Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

    Whats New
    Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

    Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

    Whats New
    Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

    Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com