Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Undip dan Universitas de Poitiers Perancis Kerja Sama

Kompas.com - 15/09/2011, 20:05 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Selain melanjutkan kerja sama dengan dua perguruan tinggi di Belanda, Rektor Universitas Diponegoro Semarang Prof Dr Sudharto P Hadi MES beserta tim dari Undip Semarang juga berkunjung ke Universitas de Poitiers, Perancis.

Seperti di Belanda, di Perancis Rektor Undip juga menandatangani nota kesepahaman (MOU) dengan Presiden Universitas de Poitiers, Perancis, Prof Jean-Pierre Gesson, awal pekan ini di Semarang.

Kerja sama dua perguruan tinggi tersebut mencakup bidang kedokteran dan hukum. Mahasiswa dari Undip mendapat kesempatan belajar di Perancis. Keuntungan pendidikan di Perancis adalah bahwa tuition fee (biaya pendidikan) sangat murah, hanya 400 Euro atau setara dengan Rp 6 juta rupiah setahun.

"Menurut Rektor Undip, MOU dengan Universitas de Poitiers bersifat umum sehingga fakultas lain bisa turut merintis kerjasama serupa," ujar Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Humas Undip Semarang, Agus Naryoso, Kamis (15/9/2011).

Sebelum penandatanganan nota kesepahaman, Wakil Presiden bidang Kerjasama Internasional Prof Herve Sabourin merangkum rencana kegiatan operasional yang didiskusikan sehari sebelumnya oleh Tim Undip dengan Prof Gerad Mouco.

Pada pertemuan itu kedua perguruan tinggi tersebut menyepakati agenda awal yakni kerjasama di bidang kedokteran terutama mengenai program double degree di bidang Bio-medik, penelitian bidang Herbal Medicine dan Rematologi, serta clinical training di bidang Gastro-enterologi.

Selain di bidang kedokteran, menurut Agus, kerjasama yang dibahas juga mencakup bidang hukum yakni program master double degree bidang hukum perdata dan bisnis. Untuk pendidikan di Poitiers ini dirancang setahun kuliah di Undip, dan dua tahun di Perancis yang terdiri satu tahun mempersiapkan bahasa Perancis dan satu tahun kuliah dan penyelesaian tesis.

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com