Penurunan IHSG Relatif Kecil

JAKARTA, KOMPAS.com — Indeks Harga Saham Gabungan year to date mengalami penurunan. Akan tetapi, penurunannya relatif lebih kecil dibandingkan dengan sejumlah negara tetangga.

Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Bambang Brodjonegoro, dalam konferensi pers terkait perkembangan terkini ekonomi makro dan realisasi APBN, di Jakarta, Rabu (28/9/2011) sore.

”Kalau year to date memang ada penurunan dari IHSG kita. Tapi penurunannya, kalau Anda perhatikan, belakang relatif lebih kecil dibandingkan kebanyakan negara tetangga dan penurunannya sedikit lebih besar daripada Amerika Serikat,” ujar Bambang.

Tidak hanya dengan negara tetangga saja, kata Bambang, penurunan IHSG juga lebih rendah dibandingkan dengan indeks saham di negara China dan Jepang. Dia mengakui, volume perdagangan di IHSG berfluktuasi. Ini karena ada pelaku pasar yang melakukan aksi jual di pasar Surat Utang Negara ()SUN dan saham yang mencapai Rp 24,6 triliun.

”Yang mungkin terbesar tertinggi sejak 2010,” tambah dia.