Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

277 Mahasiswa UGM Mendapat Beasiswa BUMN

Kompas.com - 01/12/2011, 21:41 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 277 mahasiswa Universitas Gadjah Mada Yogyakarta memperoleh beasiswa "BUMN Peduli Beasiswa Pendidikan" tahap kedua sebesar Rp 1,098 miliar lebih.

Penyerahan beasiswa itu dilakukan secara simbolis oleh Direktur Keuangan PT Angkasa Pura II (Persero) Laurensius Manurung sebagai perwakilan BUMN Peduli kepada mahasiswa, dan disaksikan Direktur Kemahasiswaan Universitas Gadjah Mada (UGM) Haryanto di Yogyakarta, Kamis.

Laurensius Manurung mengatakan beasiswa BUMN Peduli merupakan wujud komitmen BUMN dalam membantu menjamin kelangsungan pendidikan di perguruan tinggi negeri sampai lulus bagi mahasiswa yang berprestasi, tetapi tidak mampu secara ekonomi.

"Kami berharap bantuan beasiswa pendidikan tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal oleh mahasiswa sehingga dapat memperlancar proses studi," katanya, Kamis (1/12/2011).

Ia mengatakan bantuan itu diharapkan dapat benar-benar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, sehingga mahasiswa menjadi lebih fokus dalam studinya dan selesai tepat waktu, tanpa harus terbebani persoalan biaya hidup dan biaya kuliah.

"Pada akhirnya, hal itu dapat memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa, perguruan tinggi, dan kemajuan bangsa ini," katanya.

Menurut dia, beasiswa untuk mahasiswa UGM itu merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari program "BUMN Peduli Beasiswa Pendidikan" yang merupakan program nasional BUMN.

"Program itu implementasinya berdasarkan nota kesepahaman antara Menteri BUMN, 27 rektor perguruan tinggi negeri, dan Kelompok Kerja (Pokja) ’BUMN Peduli Beasiswa Pendidikan’ pada 2009 dengan total dana Rp 85 miliar," katanya.

Ia mengatakan sampai November 2011 telah disalurkan dana beasiswa itu sebesar Rp36,216 miliar lebih untuk 27 perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia.

"Untuk UGM total dana yang dialokasikan sebesar Rp6 miliar dalam jangka waktu empat tahun. Sampai saat ini beasiswa untuk UGM yang telah disalurkan dalam dua tahap total sebesar Rp 2,597 miliar lebih," katanya.

Menurut dia, pada tahap pertama telah diberikan beasiswa sebesar Rp 1,499 miliar lebih untuk 378 mahasiswa dan pada tahap kedua disalurkan dana sebesar Rp 1,098 miliar lebih untuk 277 mahasiswa UGM.

Direktur Kemahasiswaan UGM Haryanto mengatakan bantuan beasiswa ini diharapkan dapat membantu meningkatkan prestasi belajar mahasiswa.

"Mahasiswa penerima beasiswa diharapkan dapat lebih berprestasi. Hal itu penting karena pendidikan adalah sebuah investasi untuk masa depan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com