Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahlan Iskan Ingin BUMN Produksi "Converter Kit"

Kompas.com - 12/01/2012, 15:26 WIB
Didit Putra Erlangga Rahardjo

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri BUMN, menjadi ujung tombak dalam menyatukan para BUMN, untuk memproduksi sendiri "converter kit" bahan bakar gas. Dengan demikian, pemerintah Indonesia tidak lagi harus mengimpor dari luar negeri untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Demikian kesimpulan dari rapat BUMN yang berlangsung di kantor PT Dirgantara Indonesia, Bandung, Kamis (12/1/2012).

Rapat yang dipimpin Menteri BUMN, Dahlan Iskan, itu diikuti beberapa BUMN seperti PT Krakatau Steel, PT Nusantara Turbin dan Propulsi, PT DI, PT Industri Telekomunikasi Indonesia (PT Inti), dan PT Pindad.

"BUMN sudah siap memproduksi sendiri tangki maupun komponen lainnya," kata Dahlan kepada wartawan.

Dia menuturkan bahwa BUMN di Indonesia memiliki kemampuan untuk memproduksi "converter kit" secara swadaya. Namun butuh waktu setidaknya enam bulan, untuk alih teknologi komponen elektronik hingga serangkaian pengujian.

Untuk tabung elpiji, PT Pindad sudah berpengalaman dalam konversi minyak tanah ke gas elpiji, sehingga cukup yakin dengan kemampuan para BUMN ini.

Saat ini yang ditunggu adalah keputusan dari pemerintah mengenai mekanisme konversi tersebut. Ada dua skenario yang harus diantisipasi yakni konversi dari BBM ke gas alam terkompresi (CNG) atau langsung ke gas cair untuk kendaraan (LGV).

Para pelaku konversi harus tahu, sebelum akhirnya mereka berinvestasi berupa membeli peralatan yang dibutuhkan.

Bila langkah tersebut disetujui, produksi baru dimulai pada kuartal IV dan pada akhir tahun baru bisa merampungkan 300.000 unit. Produksi baru bisa digenjot pada tahun selanjutnya hingga 1 juta unit.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com