Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Akan Usulkan Kenaikan Tarif Listrik 10 Persen

Kompas.com - 27/01/2012, 21:56 WIB
Evy Rachmawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Meski belum mendapat persetujuan DPR, pemerintah terus mempersiapkan beberapa opsi kenaikan tarif dasar listrik pada tahun 2012. Opsi yang diusulkan adalah kenaikan TDL 10 persen, kecuali untuk golongan kurang mampu.

Menurut Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Widjajono Partowidagdo, Jumat (27/1/2012), di Jakarta, lebih baik jika kenaikan TDL dilaksanakan secara bertahap.

”Bisa saja naiknya satu persen per bulan. Nantinya dalam beberapa bulan TDL akan sesuai dengan harga keekonomian. Ini sudah dilaksanakan di Inggris. Kita juga bisa mencontoh pengalaman beberapa negara lain dalam menyesuaikan TDL,” ujarnya.

Direktur Jenderal Kelistrikan Kementerian ESDM Jarman menyatakan, pemerintah akan mengusulkan kenaikan TDL kepada DPR. Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada, kenaikan TDL harus mendapat persetujuan DPR. ”Kalau disetujui, rencananya diberlakukan 1 April,” ujarnya.

Hal ini sesuai dengan nota keuangan yang disampaikan pemerintah pada Agustus tahun 2011 lalu.

Opsi yang berkembang ada beberapa pilihan. Pertama, golongan 450 VA tidak mengalami kenaikan tarif listrik, tetapi di luar golongan itu semua pelanggan terkena kenaikan TDL.

Opsi kedua, golongan pelanggan 450 VA dan 900 VA tidak mengalami kenaikan TDL sampai batas pemakaian 60 kWh. Jadi kalau pemakaian di atas itu, tarifnya naik 10 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tumbuh 12,4 Persen, Kredit Perbankan Tembus Rp 7.245 Triliun pada Kuartal I 2024

Tumbuh 12,4 Persen, Kredit Perbankan Tembus Rp 7.245 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Waspada Modus Penipuan Keuangan Baru yang Mengincar Masyarakat pada 2024

Waspada Modus Penipuan Keuangan Baru yang Mengincar Masyarakat pada 2024

Whats New
Menkominfo: Jurnalistik Harus Investigasi, Masa Harus Dilarang...?

Menkominfo: Jurnalistik Harus Investigasi, Masa Harus Dilarang...?

Whats New
Maskapai Emirates Buka Lowongan Kerja di Jakarta, Lulusan SMA Bisa Daftar

Maskapai Emirates Buka Lowongan Kerja di Jakarta, Lulusan SMA Bisa Daftar

Whats New
Didukung Konsumsi yang Tinggi, Prospek Bisnis Distribusi Beras Dinilai Makin Cerah

Didukung Konsumsi yang Tinggi, Prospek Bisnis Distribusi Beras Dinilai Makin Cerah

Whats New
PGN Lunasi Utang Obligasi Dollar AS Pada 2024

PGN Lunasi Utang Obligasi Dollar AS Pada 2024

Whats New
Sandiaga: Investasi di Sektor Parekraf Capai Rp 11 Triliun di Kuartal I 2024

Sandiaga: Investasi di Sektor Parekraf Capai Rp 11 Triliun di Kuartal I 2024

Whats New
Kelas 1,2,3 Diganti Jadi KRIS, Ini Penjelasan Dirut BPJS Kesehatan

Kelas 1,2,3 Diganti Jadi KRIS, Ini Penjelasan Dirut BPJS Kesehatan

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 14 Mei 2024 Mayoritas Naik

Harga Bahan Pokok Selasa 14 Mei 2024 Mayoritas Naik

Whats New
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok Lewat SSCASN

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok Lewat SSCASN

Whats New
Lowongan Kerja Astra Honda Motor, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja Astra Honda Motor, Ini Posisi dan Persyaratannya

Work Smart
Harga Emas Terbaru 14 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 14 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Perilaku Petugas Penagihan 'Fintech Lending' Paling Banyak Diadukan Masyarakat

Perilaku Petugas Penagihan "Fintech Lending" Paling Banyak Diadukan Masyarakat

Whats New
Imbas Kasus Kekerasan, Kemenhub Tidak Buka Penerimaan Taruna Baru STIP Jakarta Tahun Ini

Imbas Kasus Kekerasan, Kemenhub Tidak Buka Penerimaan Taruna Baru STIP Jakarta Tahun Ini

Whats New
Sri Mulyani Lagi-lagi Bertemu Pimpinan Bea Cukai, Bahas Keluhan Masyarakat

Sri Mulyani Lagi-lagi Bertemu Pimpinan Bea Cukai, Bahas Keluhan Masyarakat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com