Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Massal Mobil Esemka Bergantung Turunnya Izin

Kompas.com - 01/02/2012, 17:10 WIB
Sri Rejeki

Penulis

SOLO, KOMPAS.com — Wali Kota Solo Joko Widodo mengatakan, jadi tidaknya produksi massal mobil Esemka sangat bergantung pada turunnya izin laik jalan dan uji emisi. Pihaknya saat ini masih menyempurnakan mobil Esemka agar bisa memperoleh izin-izin yang dibutuhkan untuk produksi massal.  

Hal ini dikatakannya menanggapi keinginan Panglima Kostrad Letnan Jenderal AY Nasution yang ingin agar mobil pesanan Kostrad jadi sebelum ulang tahun Kostrad tanggal 6 Maret mendatang, Rabu (1/2/2012).  

Meski demikian, saat ini produksi prototipe berbagai jenis mobil Esemka tetap berlangsung, seperti terlihat di Solo Techno Park (STOP). Produksi ini sebagai sarana pembelajaran para siswa sekolah menengah kejuruan (SMK).  

”Bagaimana bisa produksi massal kalau izin tidak diturunkan. Nantinya, kalau sudah ada izin, kami berharap bisa memproduksi 300 unit per bulan. Namun, sekarang ini setidaknya kami akan produksi 200 unit. Targetnya, awal Maret 200 unit mesin sudah tiba di Solo Techno Park,” kata Jokowi, panggilan Joko Widodo, di sela-sela mendampingi kunjungan Panglima kostrad ke STP.  

Direktur Pelayanan dan Pengembangan STP Gampang Sarwono mengatakan, saat ini pihaknya tengah memverifikasi penyuplai komponen. Ada 18.000 komponen yang dibutuhkan untuk membuat mobil Esemka. ”Kalau sudah produksi massal harus melibatkan pihak lain. Mereka itu UKM,” kata Gampang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com