Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KFC Harus Bayar Kompensasi 8 Juta Dollar Karena Salmonella

Kompas.com - 27/04/2012, 14:23 WIB
L Sastra Wijaya

Penulis

SYDNEY, KOMPAS.com - Jaringan rumah makan cepat saji, KFC dihukum untuk membayar kompensasi senilai 8 juta dollar Australia (hampir 8 miliar rupiah), untuk keluarga seorang anak perempuan yang mengalami kelumpuhan dan kerusakan otak setelah makan Twister.

Di tahun 2005, Monika Samaan yang ketika itu berusia 7 tahun, sakit karena keracunan salmonella, setelah makan di KFC Villawood di Sydney. Hari Jumat lalu, di Mahkamah Agung negara bagian New South Wales, keluarganya memenangkan gugatan, dan hari ini (27/4) hakim Stephen Rothman memutuskan KFC membayar ganti rugi tersebut ditambah ongkos perkara. KFC membantah bertanggung jawab dan mengatakan akan mengajukan banding.

Menurut laporan koresponden Kompas di Australia, L.Sastra Wijaya, dalam pernyataannya, KFC mengakui kasus tersebut sebagai hal yang tragis, tetapi merasa "kecewa dan terkejut" dengan keputusan hakim Rothman.

Samaan berada dalam keadaan koma selama enam bulan dan sekarang mengalami kelumpuhan, dan juga menderita kerusakan otak parah. Selama persidangan yang berlangsung empat minggu, ayah Samaan, Amanwial mengatakan bahwa dia dan istrinya juga perlu dirawat di rumah sakit setelah mereka menyantap Twister tersebut.  

Sementara pengacara KFC Ian Barker mengatakan dalam persidangan, bahwa keluarga tersebut tidak pernah membeli Twister karena tidak ada bukti data penjualan bahwa keluarga tersebut membeli.

"Anda tidak mengatakan kepada siapapun di rumah sakit, ketika anda dirawat antara 27 sampai 29 Oktober, bahwa akan menyantap Twister hari Senin," kata pengacara itu di pengadilan di bulan Juli 2010. "Karena saya tidak pernah ditanyai langsung mengenai hal tersebut." kata Amanwial Samaan.

Pengacara keluarga Samaan, Anthony Bartley membawa bukti-bukti bahwa cara kerja restoran KFC banyak yang tidak benar. "Bila restorannya sibuk, dan ada ayam yang jatuh ke lantai, kadang ayam itu diambil dan ditaruh kembali ke tempat semula." kata Bartley.

Amanwial terpaksa berhenti bekerja sebagai supir forklift untuk merawat Monika yang sekarang berusia 13 tahun. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com