Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Air Kembali Terbang ke Merauke

Kompas.com - 10/06/2012, 09:24 WIB
Erwin Edhi Prasetyo

Penulis

MERAUKE, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Lion Air, kembali membuka penerbangan rute Jakata-Merauke pp. Dalam penerbangan perdananya tahun ini ke Merauke, pesawat Boeing 737-800 Lion Air mendarat mulus di Bandar Udara Mopah Merauke, Minggu (10/6/2012) ini.

Area Manajer Timur Lion Air, Ramli Makawimbang, mengungkapkan, penerbangan Lion Air dari Jakarta ke Merauke menggunakan pesawat jenis baru yakni Boeing 737-800. "Mulai hari ini Lion Air terbang setiap hari ke dan dari Merauke," kata Ramli.

Rute yang telah disiapkan yakni dari Jakarta-Merauke, Makassar-Merauke, Jayapura-Merauke, dan Surabaya-Merauke. Sementara dari Merauke yakni rute Merauke-Jayapura, Merauke-Makassar, Merauke-Surabaya, dan Merauke-Jakarta. Penerbangan dari Jakarta dijadwalkan berangkat setiap hari pukul 22.30 WIB dan tiba Merauke 08.10 WIT .

Ramli mengata kan, kehadiran maskapai Lion Air di Merauke disambut antusias masyarakat . Ini terlihat dari jumlah penumpang perdana yang terbang dari Merauke mencapai 105 orang, dari kapasitas 189 kursi.

Menurut Ramli, potensi pasar Merauke ke depan akan semakin berkembang. Beberapa perusahaan perkebunan sawit, tebu segera beroperasi di Merauke, sehingga penumpang semakin berkembang, ungkapnya.

Pada Mei 2011, Lion Air sempat masuk ke Merauke namun kemudian berhenti. Menurut Ramli, pada saat itu Lion menggunaan pesawat lama dan ingin mengganti dengan pesawat jenis terbaru untuk terbang ke Papua.

Hadirnya Lion Air menambah layanan transportasi udara tujuan Merauke, yang selama ini dilayani Merpati Nusantara dan Batavia Air.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Ormas Bakal Bisa Kelola Izin Tambang, Ini Alasan Bahlil

Whats New
TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

TRIS Bakal Bagikan Dividen Final, Simak Besarannya

Whats New
Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Kenaikan BI Rate Tak Beri Dampak Langsung ke Industri Fintech Lending

Whats New
Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Menteri Trenggono Ungkap Ada 5 Perusaahan Vietnam yang Tertarik Investasi Benur

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com