NEW YORK, KOMPAS.com - Harga minyak mentah terangkat bersamaan dengan naiknya pasar saham Amerika Serikat. Kenaikan harga emas hitam ini juga didorong oleh spekulasi bahwa persediaan minyak turun pada minggu lalu.
Harga minyak West Texas Intermediate untuk pengantaran Agustus naik 15 sen, atau 0,2 persen, menjadi 79,36 dollar AS per barrel di New York Mercantile Exchange, Selasa (26/6/2012) waktu setempat. Sementara minyak Brent untuk penetapan Agustus naik 2,01 dollar AS, atau 2,2 persen, menjadi 93,02 dollar AS per barrel di ICE Futures Europe exchange, London.
Wall Street berhasil ditutup menguat didorong oleh optimisme terhadap data penjualan rumah yang akan meningkat. Indeks nilai properti Case-Shiller/S&P di 20 kota turun 1,9 persen pada bulan April dari tahun sebelumnya. Ini penurunan terkecil sejak November 2010.
Di sisi lain, ada spekulasi bahwa persediaan minyak mentah mungkin turun 1,3 juta barrel pada minggu lalu. Ini adalah estimasi dari 12 analis yang disurvei oleh Bloomberg.
"(Kenaikan harga) Ini didorong oleh pasar saham. Harga minyak dipengaruhi faktor eksternal," sebut Rich Ilczyszyn, Chief Market Strategist dan pendiri Iitrader.com, di Chicago.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.