Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Bakal "Ngantor" di Menara Bidakara

Kompas.com - 23/07/2012, 12:37 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dipastikan akan berkantor di Menara Bidakara Jakarta. Gedung yang masih menjadi aset Bank Indonesia (BI) ini akan menjadi kantor operasional OJK.

"Untuk sementara OJK berkantor di BI, tapi nanti akan pindah ke Menara Bidakara," kata Ketua OJK Muliaman Darmansyah Hadad selepas ramah tamah OJK dengan Industri Perbankan dan Multifinance di Lobby Menara Radius Prawiro Gedung A Bank Indonesia Jakarta, Senin (23/7/2012).

Hingga saat ini, gedung yang ada di dekat Tugu Pancoran Jakarta Selatan ini sedang dalam tahap pembenahan. Sehingga gedung tersebut tidak akan digunakan dalam waktu dekat. Tapi, Muliaman juga enggan menjelaskan kepastian kapan seluruh karyawan dan komisioner bisa menempati Menara Bidakara tersebut. "Saat ini masih dibenahi. Kami akan fokus struktur dulu," tambahnya.

Anggota OJK Firdaus Djaelani membenarkan pernyataan Muliaman. OJK akan memakai gedung Menara Bidakara sebagai operasional. "Sementara di Bidakara. Tapi kalau sudah penuh dan bisa mandiri, nanti kami juga akan memakai gedung sendiri," kata Firdaus.

Hingga saat ini, OJK masih memakai kantor masing-masing. Namun pemerintah sudah menyiapkan gedung BI sebagai operasional pusat sambil menunggu proses transisi dari masing-masing bagian. Hari ini juga, Muliaman beserta anggota akan memulai rapat pembentukan struktur OJK di Bank Indonesia.

Hal itu dilakukan untuk memilih bidang-bidang yang sesuai dengan anggota OJK. "Akan dirapatkan penempatan-penempatannya sesuai bidangnya hari ini," tambah Muliaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

    Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

    Whats New
    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

    Whats New
    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

    Whats New
    Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

    Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

    Whats New
    Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

    Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

    Whats New
    Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

    Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

    Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

    Work Smart
    Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

    Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

    Whats New
    Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

    Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

    Whats New
    BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

    BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

    Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

    Whats New
    May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

    May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

    Whats New
    BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

    BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

    Whats New
    ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

    ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

    Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com