Temuan Uang Palsu Meningkat 54 Persen

 MALANG, KOMPAS.com - Kantor Bank Indonesia Malang mengamati peningkatan temuan lembar bilyet uang palsu yang amat tinggi, hingga 54,72 persen terhitung hingga Juni 2012 dibanding periode yang sama tahun lalu (Juni 2011) . Demikian dijelaskan Kepala Kantor Bank Indonesia (BI) Malang Totok Hermiyanto di Malang, Kamis (2/8/2012).

Secara nominal temuan uang palsu itu meningkat 2,34 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. "Jika dibandingkan dengan nilai jumlah uang masuk (inflow ) juga meningkat menjadi 0,04 persen dibanding tahun lalu 0,03 persen," tambahnya. Besarannya uang palsu dalam jumlah nominal sebesar Rp 217 juta, dan jumlah lembaran 2.553 lembar, terhitung hingga Juni 2012.

Besaran tersebut merata di semua bulan. Hasil temuan uang palsu terbanyak pada bulan Januari sebesar Rp 49 juta besaran nominalnya, dengan jumlah lembaran 554 lembar . Terkecil ditemukan pada bulan Maret sebesar nilai nominal Rp 28 juta, dan jumlah lembaran 373 lembar.

Besaran jumlah bilyet atau lembaran uang palsu meningkat dari 1.650 lembar pada Juni 2011 naik menjadi 2.553 lembar pada Juni 2012.