Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebaran, SMS dan Suara Tak "Selaris" Data

Kompas.com - 22/08/2012, 12:53 WIB

 

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun meningkat dibanding hari biasa, penggunaan layanan pesan pendek dan suara tidak setinggi penggunaan layanan data selama Lebaran. Setidaknya itu yang tercermin dari data  Telkomsel dan XL Axiata.

Untuk Telkomsel, pada hari H Idul Fitri, penggunaan layanan data meningkat 55 persen atau mencapai 157 terabita. Layanan BlackBerry juga melonjak hingga 226 persen dibanding Lebaran tahun lalu atau mencapai 7,5 Gigabita per detik (Gbps).

Penggunaan pesan pendek mencapai 1,12 milyar SMS terkirim atau naik 25 persen dibanding hari biasa serta layanan percakapan mencapai 1,28 milyar menit atau naik 24 persen dibanding Lebaran sebelumnya.  

POH Head of Corporate Communications Telkomsel Ricardo Indra mengatakan, Jawa Tengah tercatat sebagai wilayah dengan penggunaan layanan data tertinggi hingga 152 persen, khususnya di Kota Tegal dan sekitarnya, seperti Pemalang, Brebes, Kebumen, dan Cilacap.  

"Hingga H+1 Idul Fitri, konsentrasi peningkatan trafik komunikasi Telkomsel khususnya trafik layanan suara terjadi di wilayah Sumatera Barat, yakni Padang, Pariaman, dan Bukit Tinggi dengan lonjakan trafik hingga 72 persen dari hari normal. Untuk trafik SMS tertinggi terjadi di wilayah Jawa Timur dengan lonjakan trafik lebih dari 154 persen dibanding hari biasa," kata Ricardo, Selasa (21/8).  

Terpisah, Presiden Direktur XL Axiata Hasnul Suhaimi mengungkapkan, jika rata-rata harian penggunaan layanan data sebesar 52 terabita, pada Lebaran ini mencapai 62 terabita.

Ini sejalan dengan semakin meningkatnya penggunaan layanan data oleh masyarakat, seperti penggunaan layanan Blackberry Messenger (BBM), Facebook, Twitter, ataupun media jejaring sosial lainnya.

"Untuk Lebaran tahun ini mulai terjadi pergeseran. Layanan data menjadi pilihan utama dalam menyampaikan pesan Idul Fitri," kata Hasnul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

    IHSG Lanjutkan Kenaikan Tembus Level 7300, Rupiah Tersendat

    Whats New
    Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

    Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

    Whats New
    Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

    Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

    Whats New
    Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

    Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

    Whats New
    Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

    Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

    Whats New
    Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

    Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

    Whats New
    Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

    Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

    Whats New
    Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

    Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

    Whats New
    MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

    MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

    Whats New
    Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

    Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

    Whats New
    Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

    Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

    Whats New
    Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

    Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

    Whats New
    Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

    Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

    Whats New
    Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

    Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

    Whats New
    9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

    9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com