Harga Emas Sentuh Level Tertinggi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan Senin dinihari tadi (3/9/2012), harga emas berjangka ditutup menguat. Harga emas berjangka mendekati level tertinggi sejak 4,5 bulan dipicu langkah-langkah Fed yang memberikan petunjuk untuk mengambil lebih lanjut untuk merangsang ekonomi pada pertemuan gubernur bank sentral mendatang.

Di COMEX, harga Emas berjangka untuk penyerahan September 2012 ditutup pada level harga 1.684,6 dollar AS per troy ons atau menguat sebesar 31,1 dollar AS per troy ons. Emas spot mengalami kenaikan sebesar 1.685,89 dollar AS per troy ons. Level tersebut merupakan level tertinggi sejak dua bulan terakhir. Level support emas tercatat di posisi 1.651,25 dollar AS per troy ons dan level resistant sebesar 1.694,34 dollar AS per troy ons.

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi melaporkan putaran sebelumnya pembelian aset oleh Fed untuk menurunkan suku bunga dan merangsang ekonomi AS melemahkan dolar, mendorong pasar saham global dan mendorong investor untuk beralih ke emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi.

Harga emas terus naik sekitar 1,790 dollar AS pada bulan Februari, tingkat tertinggi sejak tahun 2012, setelah Fed pada waktu itu mengatakan akan terus mengarahkan suku bunga mendekati nol sampai setidaknya akhir 2014.

Harga telah mengalami penurunan sekitar 7 persen sejak saat itu karena sudah ada tanda-tanda pelonggaran lebih lanjut. Sementara itu di Bursa Berjangka Jakarta, harga emas pada perdagangan 31 Agustus 2012, untuk kontrak 12 September ditutup pada Rp.513.000, sementara kontrak 12 Oktober pada Rp.517.700/gram. Perdagangan emas di BKDI untuk kontrak 12 September diperdagangkan pada Rp.528.400/gram sementara kontrak Oktober pada Rp.530 .500/gram.

Sementara itu di pasar spot, harga emas menurut PT Aneka Tambang untuk emas 250gr diperdagangkan pada Rp.511.800/gram.