Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Emas Tembus 1.700 Dollar AS

Kompas.com - 05/09/2012, 10:48 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Harga emas berjangka menyentuh 1.700 dollar AS, yang merupakan level tertinggi sejak 13 Maret 2012. Kenaikan ini didorong oleh spekulasi bahwa lesunya perekonomian global, bakal mendorong bank sentral untuk mengucurkan stimulus moneter. Hal ini menaikkan permintaan terhadap logam mulia ini sebagai pelindung inflasi.

Kontrak emas pengiriman Desember sempat menyentuh 1.701,60 dollar AS, sebelum ditutup naik  0,5 persen dari 31 Agustus menjadi 1.696 dollar AS di Comex, Selasa (4/9/2012) waktu New York.

Untuk diketahui saja, indeks pabrik Amerika Serikat pada Agustus menunjukan kontraksi untuk bulan ketiga secara berturut-turut. Sementara kondisi manufaktur di zona euro menciut lebih dari yang diperkirakan.

"Berita ekonomi yang buruk merupakan hal yang bagus bagi emas. Orang-orang mendapatkan tambahan konfirmasi bahwa bank sentral siap untuk memberikan stimulus tambahan," ucap Pratik Sharma, fund manager dari Atyant Capital.

Ketua Federal Reserve (bank sentral AS) Ben S Bernanke pada 31 Agustus lalu mengatakan, pihaknya akan menyiapkan stimulus tambahan bila diperlukan. Sementara Bank Sentral Eropa (ECB) kemungkinan mengeluarkan detil rencana untuk membeli surat utang pada pertemuan 6 September ini.

Harga emas telah melonjak 70 persen sejak akhir Desember 2008 sampai Juni 2011, saat the Fed menetapkan kebijakan suku bunga sangat rendah dan membeli obligasi 2,3 triliun dollar AS lewat 2 tahapan quantitative easing.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com