Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Marto Jadi Gubernur BI, Menkeu?

Kompas.com - 26/03/2013, 22:49 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Komisi XI DPR telah memutuskan memilih Agus Martowardojo menjadi Gubernur Bank Indonesia periode 2013-2018. Pertanyaannya, lalu siapa yang menggantikan Agus sebagai Menteri Keuangan?

"Kalau soal penggantinya (Menteri Keuangan) nanti harus yang bisa langsung tune in, (yang) tidak perlu belajar lagi soal keuangan, APBN Perubahan, hingga koordinasi keuangan di semua jajaran kementerian atau lembaga," kata Wakil Ketua Komisi XI DPR Harry Azhar Aziz, di Komisi XI DPR Jakarta, Selasa (26/3/2013). Harapannya, ujar dia, posisi Menteri Keuangan pun aman setidaknya sampai penganggaran 2014.

Apalagi untuk APBN 2014, Agus sudah menyiapkannya dari sekarang. Jadi, kata Harry, pengganti Agus tinggal meneruskan kebijakan yang sudah dibuat Agus.

Ketua Komisi XI DPR Emir Moeis menginginkan pengganti Agus Marto adalah kalangan profesional. Bila memungkinkan, ujar dia, harus dari kalangan internal Kementerian Keuangan. "Ini biar tidak lama dalam adaptasi, tapi sebaiknya Dirjen atau Wakil Menteri Keuangannya untuk menggantikan Agus," kata Emir.

Emir meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera mengangkat Menteri Keuangan baru guna menggantikan Agus Marto. Dia mengingatkan, Presiden tidak boleh salah pilih dan jangan ada terkesan mengambang dalam memilih calonnya. "Kalau itu (salah pilih) yang terjadi bisa hancur, goyang pasar kita," tambahnya.

Seperti diberitakan, Komisi XI DPR memutuskan memilih Agus Martowardojo, calon tunggal yang diajukan Presiden, menjadi Gubernur Bank Indonesia, Selasa (26/3/2013) malam. Dia mendapat dukungan 46 suara dari 54 anggota Komisi XI DPR yang mengikuti pemungutan suara. Tujuh suara lain menolak Agus dan satu suara abstain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

    Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

    Work Smart
    Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

    Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

    Whats New
    Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

    Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

    Spend Smart
    Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

    Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

    Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

    Work Smart
    Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

    Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

    Whats New
    SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

    SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

    Whats New
    Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

    Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

    Whats New
    Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

    Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

    Whats New
    [POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

    [POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

    Whats New
    Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

    Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

    Spend Smart
    Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

    Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

    Whats New
    Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

    Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

    Whats New
    Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

    Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

    Whats New
    Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

    Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com