Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY Sudah Punya Nama Menkeu Baru

Kompas.com - 27/03/2013, 08:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com  - Terpilihnya Menteri Keuangan Agus Martowardojo sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) mengharuskan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera mengumumkan penggantinya. SBY sebenarnya sudah mengantongi nama calon penguasa "Lapangan Banteng" sejak ia mengajukan Agus Marto sebagai calon tunggal Gubernur BI.

Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi Firmanzah mengatakan presiden SBY sudah memiliki calon pengganti Agus Marto. "Nanti pada saatnya akan disampaikan oleh Presiden," ujar Firmanzah kepada KONTAN, Selasa (26/3/2013). 

Tapi, Firmanzah belum bisa memastikan kapan SBY mengumumkannya. Dari isu yang beredar, terdapat lima nama yang bersaing menjadi menkeu. Mereka adalah Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Gubernur BI Darmin Nasution, Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati, Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Fuad Rahmany, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Chatib Basri. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa juga mengatakan, pengganti Agus Marto sebagai Menteri Keuangan sudah dipikirkan matang-matang oleh SBY. Bahkan Ia mengaku sudah tahu siapa yang akan menjadi Menkeu pasca Agus Marto menjabat sebagai Gubernur BI. Selain itu, Hatta juga bilang kalau Agus Marto tetap menjadi menteri keuangan sampai ia resmi memimpin bank sentral.

Seperti diberitakan, Komisi XI DPR telah menyetujui usulan Presiden SBY menjadikan Agus Marto sebagai pengganti Darmin Nasution yang masa jabatannya sebagai gubernur BI akan habis pada 22 Mei 2013 yang akan datang. Dari 54 anggota yang hadir, sebanyak 46 suara setuju, 7 suara tidak setuju, dan 1 suara abstain. Demikian hasil rapat Komisi XI di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2013).

Agus Marto sudah lama berkecimpung di dunia perbankan nasional. Sebelum ditunjuk sebagai Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani pada 2010, Agus merupakan Direktur Utama Bank Mandiri sejak 2005. Pria kelahiran Amsterdam 24 Januari 1956 ini juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama Bank Permata selama tiga tahun. (Noverius Laoli/Kontan)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

    Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

    Whats New
    IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

    IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

    Whats New
    Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

    Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

    Whats New
    KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

    KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

    BrandzView
    5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

    5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

    Spend Smart
    Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

    Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

    Whats New
    Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

    Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

    Whats New
    Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

    Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

    Whats New
    Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

    Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

    Whats New
    Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

    Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

    Whats New
    Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

    Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

    Whats New
    Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

    Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

    Work Smart
    Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

    Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

    Whats New
    Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

    Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

    Whats New
    Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

    Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com