Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singapura Tuan Rumah Final WTA

Kompas.com - 08/05/2013, 18:32 WIB

SINGAPURA, Kompas.com -  Singapura menyisihkan Tianjin (China) dan Monterrey (Singapura) dan terpilih sebagai tuan rumah WTA Championship, turnamen akhir tahun yang mempertemukan petenis puteri peringkat atas.

Asosiasi Tenis Puteri (WTA) memutuskan memilih Singapura sebegai penyelenggara turnamen besar tenis puteri itu setiap akhir musim mulai 2014 hingga 2018, setelah Istanbul di Turki mengakhiri masa tuan rumah mereka selama tiga tahun dan berakhir Oktober mendatang.

Sebagai tuan rumah mulai tahun depan, Singapura "berani"menawarkan hadiah uang terbesar yaitu mencapai 5.6 juta dolar AS.

Perkembangan tenis di kawasan Asia Pasifik belakangan memang meningkat, terutama sejak keberhasilan petenis China, Li Na menjadi petenis asal Asia pertama yang meraih gelar juara di turnamen grand slam. Li Na menjuarai Perancis Terbuka pada 2011.

"Ini akan menjadi kerjasama terbesar dan terpenting WTA Championship sepanjang sejarah," kata ketua dan CEO WTA, Stacey Allaster. "Ïni merupakan pemecah rekjor."

Turnamen yang merupakan turnamen akhir musim ini akan diikuti delapan  petenis tunggal puteri peringkat puncak dunia. Tahun depan turnamen akan diikuti juga oleh delapan pasangan peringkat tertinggi.

Dengan diselenggarakannya WTA Championship di Singapura, akan ada 23 turnamen tenis puteri di zona Asia Pasifik yang menandakan  kemajuan perkembangan olah raga tenis di wilayah ini.

Berikut tuan rumah WTA Championship:
1972-73 Boca Raton, Florida.
1974-76 Los Angeles.
1977 Madison Square Garden, New York.
1978 Oakland Coliseum, California.
1979-00 Madison Square Garden, New York.
2001 Olympiahalle, Munich.
2002-05 Staples Center, Los Angeles.
2006-07 Madrid Arena.
2008-10 Khalifa Tennis Complex, Doha.
2011-13 Sinan Erdem Dome, Istanbul.
2014-18 Singapore Sports Hub.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com