JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) sedang menyiapkan pendirian anak usahanya yang bergerak di bidang asuransi jiwa, BCA Life.
Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, perseroan masih menunggu izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebelum menjalankan bisnis baru tersebut. "Kami perkirakan akhir tahun sudah jadi, kami masih menunggu izin OJK. Jika diizinkan, maka akhir tahun sudah siap," katanya saat ditemui di sela konferensi pers Jazz Gunung 2013 di Jakarta, Senin (10/06/2013).
Untuk mendirikan BCA Life, BCA merogoh modal sebesar Rp 100 miliar. Perseroan memilih mendirikan asuransi secara organik, ketimbang mengakuisisi perusahaan lain.
Selain bisnis asuransi jiwa, BCA juga mengembangkan bisnis asuransi umum. Untuk keperluan itu, perseroan akan memerbesar kepemilikannya di perusahaan asuransi umum, PT Central Sejahtera Insurance (CSI).
Kepemilikan saham BCA di CSI sejauh ini sebesar 25 persen, dan bank swasta terbesar di Indonesia akan meningkatkan kepemilikannya menjadi 75 persen. (Arif Wicaksono/Tribunnews)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.