Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asing Masih Menjual, IHSG Turun 59 Poin

Kompas.com - 12/06/2013, 13:12 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah turun 3,5 persen pada perdagangan kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga sesi pertama perdagangan bursa hari ini ditutup melemah 59,27 poin (1,3 persen) ke 4.550,68. IHSG masih dibayangi pelemahan global dan regional.

Pada awal perdagangan indeks langsung melorot lebih dari 2 persen. IHSG sempat naik 20 poin ke 4.630,12. Namun, menjelang penutupan, IHSG malah kembali turun dan sempat anjlok 99 poin ke 4.510,98. Saham-saham kali ini ditransaksikan sebanyak 111.862 kali transaksi, sebesar 2,743 miliar lembar saham, dan senilai Rp 3,923 triliun. Namun, asing masih tercatat jual bersih (nett sell) Rp 1,078 triliun.

Mayoritas sektor saham mengalami penurunan, kecuali sektor industri dasar yang naik 1,17 persen. Sektor saham yang turun antara lain infrastruktur 2,53 persen, keuangan 2,27 persen, konsumer 1,22 persen, perdagangan 1,53 persen, dan pertambangan 0,96 persen.

Saham-saham yang menjadi penguat IHSG, antara lain SMGR naik 3,6 persen, INTP naik 3,2 persen, BSDE naik 2,3 persen, MAIN naik 2,3 persen, dan MNCN naik 1,8 persen.

Sementara saham-saham yang menjadi pemberat IHSG, antara lain AKRA turun 7,3 persen, SSIA turun 6,8 persen, PGAS turun 5,6 persen, BUMI turun 5,5 persen, dan BBRI turun 4,5 persen.

Sementara bursa regional mayoritas merah, antara lain indeks Nikkei Jepang turun 0,95 persen ke 13.191,69, indeks Hangseng Hongkong turun 1,2 persen ke 21.354,66, indeks tertimbang Taiwan turun 0,54 persen ke 8.116,15, dan indeks Kospi Korea turun 0,52 persen ke 1.910,78.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Awal Sesi Tancap Gas, Rupiah Masih Lesu

IHSG Awal Sesi Tancap Gas, Rupiah Masih Lesu

Whats New
Bank Danamon Cetak Laba Bersih Rp 831 Miliar pada Kuartal I-2024

Bank Danamon Cetak Laba Bersih Rp 831 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Kasus Sepatu Impor Bayar Rp 31 Juta, Bos Bea Cukai: Sudah Selesai, Kita Transparan dan Akuntabel

Kasus Sepatu Impor Bayar Rp 31 Juta, Bos Bea Cukai: Sudah Selesai, Kita Transparan dan Akuntabel

Whats New
Perpanjangan Izin Tambang Vale hingga 2045 Telah Terbit

Perpanjangan Izin Tambang Vale hingga 2045 Telah Terbit

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Harga Daging Ayam di Bawah HET, Mendag: Kalau Segini Terus-terusan Peternak Rugi

Harga Daging Ayam di Bawah HET, Mendag: Kalau Segini Terus-terusan Peternak Rugi

Whats New
Hibah Alat Belajar SLB Ditagih Bea Masuk Ratusan Juta Rupiah, Bea Cukai Sebut Ada Miskomunikasi

Hibah Alat Belajar SLB Ditagih Bea Masuk Ratusan Juta Rupiah, Bea Cukai Sebut Ada Miskomunikasi

Whats New
Wall Street Menghijau, Saham Tesla Melesat 15 Persen

Wall Street Menghijau, Saham Tesla Melesat 15 Persen

Whats New
Hari Buruh 2024, KSPI: Cabut Omnibus Law Cipta Kerja, Hapus 'Outsourcing'

Hari Buruh 2024, KSPI: Cabut Omnibus Law Cipta Kerja, Hapus "Outsourcing"

Whats New
[POPULER MONEY] Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998 | Cara Menjawab 'Apakah Ada Pertanyaan?' Saat Wawancara Kerja

[POPULER MONEY] Perbedaan Kondisi Ekonomi Saat Ini dengan Krisis 1998 | Cara Menjawab "Apakah Ada Pertanyaan?" Saat Wawancara Kerja

Whats New
Petugas KCIC Kembalikan Barang Penumpang Whoosh yang Tertinggal, Berisi Uang Rp 50 Juta

Petugas KCIC Kembalikan Barang Penumpang Whoosh yang Tertinggal, Berisi Uang Rp 50 Juta

Whats New
AdaKami Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Perbankan jadi 'Lender Institusional'

AdaKami Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Perbankan jadi "Lender Institusional"

Whats New
Investasi Apple di Indonesia Capai Rp 1,6 Triliun, Bahlil: Belum Ada Komunikasi ke Kami

Investasi Apple di Indonesia Capai Rp 1,6 Triliun, Bahlil: Belum Ada Komunikasi ke Kami

Whats New
Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Cara Isi Saldo GoPay lewat Aplikasi DANA

Spend Smart
Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Cara Cek Nomor Rekening BSI dengan Mudah

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com