JAKARTA, KOMPAS.com - Persatuan Pengusaha Rental Indonesia (PPRI) sebagai jasa koperasi bagi mitra pengemudi taksi online Grab Indonesia berupaya untuk kooperatif mengikuti ketentuan uji KIR seperti yang diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 26 tahun 2017.
Ketua Koperasi Jasa PPRI Ponco Seno mengakui hampir 5.000 mitra pengemudi miliknya sudah melakukan uji KIR yang berlokasi di Jakarta.
Sejauh ini, mitra pengemudi Grab Indonesia yang berada di bawah naungan PPRI sebagai koperasi berjumlah lebih dari 30.000 yang tersebar di Jabodetabek.
Namun tidak semuanya bisa beroperasi di wilayah Jakarta, karena ada poin yang mengatur tentang batasan kuota.
Untuk pengaturan kuota, baik pihak taksi online dengan regulator masih terus merumuskan formula perhitungannya.
Rumusan kasar dalam menentukan formula tersebut di antaranya melibatkan aspek luas wilayah Jakarta, jumlah armada yang tersedia, dan durasi operasional tiap armada.
"Namun sampai sekarang masih belum dirumuskan, masih dicari formulanya," terang Ponco.
Ponco menambahkan, untuk wilayah Jakarta, diperkirakan dibutuhkan 26.000-30.000 armada yang akan beroperasi. Untuk wilayah Tangerang diperkirakan sekitar 2.000 armada.
Jumlah tersebut dengan asumsi tiap armada beroperasi 14 hingga 16 jam. Artinya semakin sebentar waktu beroperasi maka semakin banyak kuota armada yang dibutuhkan.
"Tapi pelaksanaan kuota tersebut masih susah, karena masih banyak yang tidak terdaftar di luar angka tersebut," tambah Ponco.
Tulisan ini diambil dari kontan.co.id dengan judul: Hampir 5.000 mitra pengemudi Grab sudah uji KIR
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.