Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Saham Cermati Data Domestik

Kompas.com - 24/07/2017, 08:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Jumat (21/7) lalu, menyusut 1,03 persen menjadi 5.765,42. Pada hari ini, Senin (24/7/2017), laju IHSG berpotensi tertekan jika tidak ada sentimen positif yang menopang pasar.

Para pemodal asing masih menjauh dari pasar saham domestik. Dalam sepekan terakhir, asing mencatatkan penjualan bersih (net sell) Rp 4,04 triliun di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sejatinya, pasar saham Indonesia berpotensi terdorong sentimen rilis kinerja emiten yang diprediksi cenderung positif. Namun, hal tersebut dinilai tidak memberikan dampak positif dalam waktu lama.

Analis Binaartha Parama Sekuritas Reza Priyambada menyebutkan, penilaian Bank Indonesia (BI) terkait pertumbuhan kredit menjadi sentimen negatif yang menonjol.

"Pertumbuhan kredit hingga Mei tahun ini masih rendah, bahkan belum separuh dari target tahun ini 10 persen-12 persen," kata Reza.

BI mengatakan, pertumbuhan kredit tahun berjalan (year-to-date) hingga Mei 2017 hanya 2,6 persen.

Analis OSO Sekuritas Riska Afriani memprediksi, IHSG masih bisa menguat dengan potensi technical rebound.

Hari ini, ada rilis data investasi asing langsung atau foreign direct investment (FDI) dan layak mendapatkan perhatian pasar.

Reza memprediksi IHSG hari ini melemah di support 5.740 dan resistance 5.715. Sedangkan Riska memproyeksikan IHSG menguat di kisaran support 5.748 dan resistance 5.821.

 

Berita ini diambil dari kontan.co.id dengan judul: IHSG Mencermati Data Domestik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Spend Smart
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com