Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Fed Pertahankan Suku Bunga Acuan, Wall Street Ditutup Menghijau

Kompas.com - 27/07/2017, 08:30 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Bursa saham AS atau Wall Street ditutup menghijau pada perdagangan Rabu (26/7/2017 waktu setempat atau Kamis (27/7/2017) waktu Indonesia.

Pada perdagangan saham Rabu, indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) mencetak rekor tertinggi baru menyusul keputusan The Fed mempertahankan suku bunga acuan dan rilis kinerja perusahaan menggembirakan.

DJIA ditutup naik 97,58 poin atau 0,45 persen ke posisi 21.711,01. Ini merupakan level tertinggi sepanjang masa. Laju indeks Dow Jones terutama disokong penguatan saham Boeing yang sebesar 9,88 persen.

Lalu, S&P 500 ditutup naik 0,70 poin atau 0,03 persen menjadi 2.477,82, setelah sempat menyentuh level tertinggi di tengah-tengah sesi perdagangan. Adapun, Nasdaq menguat10,57 poin atau 0,16 persen ke level 6.422,75.

Pasar saham AS merespons hasil pertemuan dua hari Federal Open Market Comittee (FOMC). Ketua The Fed Janet Yellen mengumumkan bahwa bank sentral mempertahankan tingkat suku bunga acuan. The Fed akan menjaga kebijakan moneter tetap stabil.

Meski demikian, bank sentral memberi sinyal akan mulai mengurangi program stimulus yang besar "relatif segera" mengingat perekonomian secara luas berkembang seperti yang diantisipasi.

The Fed diperkirakan memulai pengurangan neraca secepatnya pada September. "Dengan mengurangi neraca, The Fed secara efektif meruncingkan kurva imbal hasil," kata David Schiegoleit, Managing director investasi di US Bank Private Client Reserve seperti dilansir CNBC.

Investor pun kembali fokus pada hasil kinerja kuartal perusahaan. Saham Boeing melesat setelah melaporkan laba bersih per saham sebesar 2,55 dollar AS, melampaui perkiraan Wall Street. Coca-Cola dan Ford juga mencatat hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan.

Sejauh ini, laporan kinerja perusahaan cukup solid. Kim Forrest, analis saham senior di Fort Pitt Capital berharap, perusahaan terus melaporkan hasil kuartalan yang kuat pada musim ini.

"Hasilnya menunjukkan ekonomi terus membaik, jadi saya harapkan hasil ini terus berlanjut," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

Whats New
Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com