Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Mengasah Intuisi Investasi Khusus untuk Wanita

Kompas.com - 30/07/2017, 07:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak studi yang menunjukkan adanya perbedaan di antara investor pria dan wanita. Penemuan dari berbagai studi sama, yakni wanita dinilai tidak percaya diri untuk berinvestasi.

Mereka lebih memilih untuk menghindari risiko dan patuh pada keputusan investasi pasangannya. Namun, wanita juga dikenal lebih pragmatis dalam membuat strategi investasi daripada pasangannya.

Kaum pria dinilai lebih percaya diri dengan memilih investasi jangka pendek untuk menaklukkan pasar. Sementara wanita, lebih menyukai investasi jangka pendek yang terdiversifikasi.

Lalu, bagaimana hasilnya? Menurut Fidelity Study (2013), wanita sebenarnya memiliki nilai pengembalian yang sama dengan pria dalam instrumen investasi di atas 10 tahun.

Akan tetapi, sifat tidak percaya diri dalam investasi berpotensi mengancam keamanan keuangan wanita. Survei menunjukkan bahwa wanita rata-rata dapat hidup 5 tahun lebih lama daripada pria.

Jadi, sangatlah penting bagi wanita untuk mengelola keuangan mereka sebelum memasuki usia emas.

Berikut ini tips jitu mempertajam intuisi investasi untuk wanita.

1.Mempelajari Dasar Investasi

Berbagai organisasi ternama menyediakan banyak informasi mengenai investasi yang dapat membantu Anda. Pahamilah perbedaan antara reksa dana yang diperdagangkan di bursa (exchange traded fund), reksa dana (mutual fund), reksa dana indeks (index fund), dan reksa dana pendapatan tetap (fixed income investment).

Anda akan terbantu untuk me-review investasi dengan memahami fundamental alokasi aset. Selain itu, tinjau juga strategi investasi yang terbaru.

Misalnya, apakah Anda berpartisipasi dalam program pensiun perusahaan? Apakah ada fitur spesial dalam program tersebut? Karena itu, lihat komposisi aset di seluruh portofolio investasi yang dipegang.

2.Gunakan Jasa Penasihat Keuangan Terdaftar

Terkadang investor menolak untuk menggunakan jasa penasihat apabila mereka merasa tidak memiliki pengetahuan investasi yang cukup.

Solusi dari permasalahan tersebut ialah menggunakan jasa penasihat keuangan terdaftar. Mereka terikat oleh standar fidusia yang tinggi dalam melayani klien sehingga berbeda dengan penasihat keuangan lain yang mengutamakan komisi.

Pria dan wanita memang memiliki perbedaaan sikap dalam berinvestasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, wanita cenderung lebih menjadi penyimpan yang baik dibandingkan pria.

Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com