Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Venezuela Akan Jadi Negara Produsen Minyak Pertama yang Gagal Total

Kompas.com - 01/08/2017, 06:25 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Venezuela diprediksi menjadi negara produsen minyak pertama di dunia yang mengalami kehancuran total. Padahal, negara di Amerika Latin ini memiliki cadangan minyak terbesar di dunia.

Mengutip CNBC, Selasa (1/8/2017), Global Head of Commodity Strategy RBC Capital Markets Helima Croft, menyatakan kegagalan ini menyusul pemilihan umum yang diselenggarakan di negara itu.

Presiden Nicolas Maduro melaju untuk membentuk lembaga legislatif baru yang dinamakan Lembaga Konstituen Nasional (ANC). Gelombang protes pun tak terbendung, hingga menewaskan sedikitnya 115 orang.

ANC, yang disebut sebagai lembaga superbodi, memiliki wewenang dalam menyusun ulang konstitusi negara yang dipandang mengukuhkan kekuasaan Maduro. Atas langkah itu, Venezuela menuai kritik tajam dari berbagai negara.

AS dan beberapa negara lainnya mengancam bakal menjatuhkan sanksi terhadap Venezuela yang ditargetkan pada sektor minyak dan BUMN perminyakan negara itu, Petróleos de Venezuela, S.A (PDVSA).

"Pemerintahan (Presiden Donald) Trump telah menerbitkan peringatan kepada Maduro terkait pemilu dan dilaporkan tengah mempertimbangkan untuk membidik sektor minyak Venezuela dengan melarang impor dari Venezuela ke AS atau melarang penggunaan dollar AS pada semua transaksi PDVSA," terang Croft.

Kalau itu semua terjadi, maka kondisi tersebut akan sangat menekan PDVSA. Pasalnya, saat ini cadangan devisa Venezuela sudah turun hingga di bawah 10 miliar dollar AS.

Ekonomi Venezuela pernah sangat maju karena industri minyak, yang menyumbang 95 persen terhadap ekspor negara itu. Namun, karena kurangnya investasi membuat sektor minyak semakin tidak menguntungkan dan tidak produktif.

Tak hanya itu, anjloknya harga minyak secara dramatis sejak akhir tahun 2014 membuat ekonomi Venezuela kian menderita.

Dana Moneter Internasional (IMF) memprediksi inflasi Venezuela mencapai 720 persen pada tahun 2017 ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com