Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disokong Saham Boeing, Indeks Dow Jones Sentuh Rekor Baru

Kompas.com - 01/08/2017, 06:41 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Indeks Dow Jones Industrial Average kembali menyentuh rekor baru pada penutupan perdagangan Senin waktu AS atau Selasa pagi (1/8/2017) waktu Indonesia.

Menguatnya indeks Dow Jones ditenagai oleh saham Boeing. Sementara itu, saham-saham teknologi seperti  Facebook, Alphabet dan lainnya ditutup melemah hingga membuat indeks S&P 500 dan Nasdaq berakhir di zona merah.

Pada akhir perdagangan dini hari tadi, saham Facebook ditutup melemah 1,86 persen dan induk Google, Alphabet (GOOGL.O) melemah 1,34 persen.

"Menguatnya pasar telah berakhir dan investor memilih mengambil untung pada saham-saham yang kinerjanya bagus," ujar Vice President Trading and Derivatives pada Charles Schwab di Austin Texas, Randy Frederick sebagaimana dikutip dari Reuters.

Saham Boeing ditutup menguat 0,49 persen dan menyentuh rekor baru di 242,46 dollar AS per saham setelah JPMorgan menaikkan target harga pabrikan pesawat tersebut di 280 dollar AS per saham.

Hal ini membuat indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 0,28 persen dan berakhir di 21.891,12 poin dan indeks S&P 500 kehilangan 0,07 persen menjadi 2.470,3. Adapun indeks Nasdaq ditutup melemah 0,42 persen ke posisi 6.348,12.

Pasar tak terlalu bereaksi berlebihan menyikapi berita bahwa direktur komunikasi President Donald Trump, Anthony Scaramucci, diberhentikan.

Sepanjang Juli, indeks S&P 500 telah menguat 1,9 persen. Sementara itu indeks Dow Jones naik 2,5 persen dan indeks Nasdaq naik 3,4 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dengan Perusahaan Jasa Titipan

Sambangi Gudang DHL, Dirjen Bea Cukai: Proses Kepabeanan Tak Bisa Dipisahkan dengan Perusahaan Jasa Titipan

Whats New
Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Bank Jatim Cetak Laba Rp 310 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
BKKBN Sosialisasi Cegah Stunting Melalui Tradisi dan Kearifan Lokal 'Mitoni'

BKKBN Sosialisasi Cegah Stunting Melalui Tradisi dan Kearifan Lokal "Mitoni"

Whats New
Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Cara Membuat CV agar Dilirik HRD

Work Smart
Tumbuh 22,1 Persen, Realisasi Investasi RI Kuartal I 2024 Capai Rp 401,5 Triliun

Tumbuh 22,1 Persen, Realisasi Investasi RI Kuartal I 2024 Capai Rp 401,5 Triliun

Whats New
Cara Menjawab 'Apakah Ada Pertanyaan?' Saat Wawancara Kerja

Cara Menjawab "Apakah Ada Pertanyaan?" Saat Wawancara Kerja

Work Smart
Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global

Whats New
'Buka-bukaan' Menteri KKP soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

"Buka-bukaan" Menteri KKP soal Aturan Penangkapan Ikan Terukur, Akui Banyak Diprotes

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Bos BI Percaya Digitalisasi Bisa Dorong RI Jadi Negara Berpenghasilan Menengah Ke Atas

Whats New
Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 per Bulan

Rincian Biaya Admin BRI BritAma 2024 per Bulan

Spend Smart
BRI Finance Beri Pinjaman sampai Rp 500 Juta dengan Jaminan BPKB

BRI Finance Beri Pinjaman sampai Rp 500 Juta dengan Jaminan BPKB

Whats New
Permintaan Cetakan Sarung Tangan Karet Naik, Kerek Laba MARK 134 Persen pada Kuartal I-2024

Permintaan Cetakan Sarung Tangan Karet Naik, Kerek Laba MARK 134 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Whats New
IHSG 'Bullish,' Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG "Bullish," Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com