Selain itu, asuransi yang ditawarkan juga dapat berupa penukaran barang dengan barang lainnya. Jika merasa tidak puas dengan barang yang diterima, Anda bisa menukarkannya. Namun, hal ini tergantung dari penjual barang tersebut.
Anda bisa mengecek keuntungan di kartu kredit ke pihak bank yang menerbitkannya. Beberapa kartu kredit biasanya memfasilitasi penukaran barang selama 90 hari setelah transaksi dilakukan. Tapi, perlu diingat, tak semua bank memberikan jaminan asuransi tersebut.
2. Makin Aman dengan Adanya Nomor VCC
Alasan lainnya mengapa kartu kredit lebih aman dibandingkan dengan kartu debit adalah adanya nomor VCC pada kartu kredit.
Kartu debit hanya dilengkapi dengan PIN untuk mengamankan setiap transaksi yang dilakukan. Sementara kartu kredit dilengkapi dengan nomor VCC.
Yang dimaksud dengan nomor VCC di sini adalah tiga digit nomor yang ada di belakang kartu kredit Anda.
Dengan begitu, saat bertransaksi online, Anda harus mengisi nama lengkap, tahun berlakunya kartu kredit, nomor kartu kredit, dan nomor VCC. Setelah semua hal ini terisi dengan benar, transaksi baru dapat dilakukan.
3. Penyalahgunaan Kartu Kredit Dapat Diatasi dengan Mudah
Kartu debit dapat disalahgunakan pihak-pihak tertentu, apalagi kalau kartu kredit yang Anda miliki hilang atau dicuri. Namun, lain halnya dengan kartu kredit.
Kalau kartu kredit hilang, Anda tak perlu khawatir secara berlebihan. Kartu kredit yang berpindah tangan ke orang lain tidak akan mudah disalahgunakan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.