Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Alasan AirAsia Indonesia Buat Rute Jakarta-Macau?

Kompas.com - 09/08/2017, 07:30 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

MACAU, KOMPAS.com - Maskapai AirAsia Indonesia membuka rute penerbangan baru, Jakarta-Macau pada Senin (7/8/2017). Direktur Niaga AirAsia Indonesia Rifai Taberi menjelaskan alasan dibukanya rute baru tersebut.

"Dari statistik kami, kami melihat banyak sekali orang Indonesia ke Macau, tapi enggak direct. Kebanyakan, mereka ke Hongkong dulu baru nyeberang (ke Macau) pakai feri," kata Rifai kepada Kompas.com, di Macao International Airport.

Maka, AirAsia Indonesia melihat hal tersebut sebagai sebuah potensi yang untuk menyediakan penerbangan langsung dari Jakarta-Macau. Selain itu, Rifai juga meyakini rute ini akan diminati masyarakat Indonesia dan China.

"Jakarta sendiri, kita tahu Jakarta sedang berkembang, infrastruktur semuanya bertambah, dan perekonomian meningkat. Sementara Macau juga sebagai destinasi yang menurut kami ini sangat potensial untuk dikunjungi orang Indonesia," kata Rifai.

(Baca: Sah, Raline Shah Diangkat Jadi Komisaris Independen AirAsia Indonesia)

 

Terlebih, lanjut dia, belum ada penerbangan langsung dari kota-kota di Indonesia menuju Macau. AirAsia Indonesia sudah membuka penjualan tiket Jakarta-Macau sejak Juni lalu.

Penjualan dilakukan melalui website AirAsia.com dan agen travel. Hasilnya, pada penerbangan perdana Jakarta-Macau, Senin lalu, sudah terpenuhi 171 dari 180 kursi, atau sekitar 95 persen.

"Jadi ini angka yang sangat menggembirakan buat kami. Sedangkan untuk penerbangan Macau-Jakarta ada di angka 157 penumpang, presentasenya masih 80 persen," kata Rifai.

Meski dia menyebut rute ini potensial, namun dia tak dapat menyebutkan jumlah masyarakat Indonesia yang berwisata ke Macau. Begitu pula sebaliknya. Hal itu disebabkan karena tidak ada penerbangan langsung sebelumnya.

Banyak masyarakat Indonesia yang menggunakan feri menuju Macao. Selain itu, banyak masyarakat Indonesia yang pergi ke Hongkong atau Macau melalui Kuala Lumpur, Malaysia.

(Baca: Merasakan Penerbangan Perdana AirAsia Jakarta-Macau)

 

Rifai menjelaskan, ada sekitar 4.000 masyarakat Indonesia tiap bulannya yang terbang dari Jakarta transit ke Kuala Lumpur untuk berwisata ke Hongkong atau Macau.

Melihat besarnya minat masyarakat Indonesia berwisata ke China itu pula yang menjadi alasan AirAsia Indonesia membuka penerbangan secara langsung.

Terlebih, pemerintah melalui Kementerian Pariwisata tengah gencar mempromosikan destinasi pariwisata Indonesia. Pemerintah menargetkan sebanyak 15 juta wisatawan mancanegara datang ke Indonesia.

AirAsia Indonesia, lanjut dia, melihat wisatawan asing yang paling berpotensi berwisata di Indonesia adalah wisatawan asal China.

"Dengan penerbangan Jakarta-Macau, kami punya harapan besar mengcapture turis dari China, dengan populasi 70 juta penduduk. Kalau kami bisa mengcapture itu, mungkin kami bisa mendapatkan turis asing untuk datang ke Indonesia," kata Rifai.

Adapun AirAsia yang melayani penerbangan Jakarta-Macau dengan pesawat bertipe Airbus A320-200 dengan kapasitas 180 kursi penumpang.

Penerbangan dari Jakarta ke Macau ini diawali dengan jadwal penerbangan tiga kali seminggu. Kemudian, frekuensi penerbangan akan meningkat menjadi empat kali dalam seminggu pada September 2017.

Kompas TV Kota yang menjadi destinasi wisata unggulan di Kalbar ini kini tengah berbenah untuk menambah objek wisata baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com