Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebisingan Memang Mengganggu Produktivitas Kerja

Kompas.com - 22/08/2017, 16:33 WIB
Josephus Primus

Penulis


KOMPAS.com - Pekerja di masa kekinian ternyata tetap membutuhkan keheningan untuk dapat berkonsentrasi menggarap pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. Sebagaimana riset bertajuk Jabra Knowledge Worker Survey 2015 yang dipublikasikan pada 28 Oktober 2015 pada laman Jabra.com, pekerja di lingkungan kantor terbuka membutuhkan upaya serius untuk menghalau kebisingan dan gangguan di lingkungan kantor.

Laman itu juga menulis bahwa survei ini mengambil 2.449 pekerja sebagai narasumber. Usia responden itu antara 18-65 tahun. Para responden tersebar di Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Jerman, Rusia, Jepang, China, Denmark, Swedia, dan Norwegia.

Menurut riset itu, pekerja kehilangan 24 menit per hari karena kebisingan dan gangguan. Sementara itu, ada 78 persen responden mengaku kinerja mereka terpengaruh oleh kebisingan dan gangguan itu.

Sejatinya, konsep ruang kantor terbuka alias kantor dengan sekat minim merupakan rangkaian usaha untuk mendorong kolaborasi sekaligus memperbaiki komunikasi antar-karyawan. Namun begitu, risiko yang terjadi, kata Managing Director Jabra ASEAN Ben Samman, pekerja di ruang kantor terbuka tak bisa menghindari diri dari kebisingan dan gangguan. "Ini berpengaruh terhadap kinerja," tuturnya pada Selasa (22/8/2017) di Jakarta.

Berangkat dari kenyataan itu, kata Ben, pihaknya memperkenalkan piranti headset nirkabel premium Jabra Evolve 75. Menurut Ben, piranti ini mempunyai fitur terintegrasi antara Active Noise Cancellation (ANC) dan lampu penanda yang memberi isyarat bahwa pengguna piranti ini tengah bekerja dan tak ingin mendapatkan gangguan.

Sementara itu, Jabra yang menjadi bagian dari GN Group yang berpusat di Denmark, pada kesempatan sama, juga memperkenalkan piranti speakerphone premium dan portable atau bisa dibawa ke mana-mana, Jabra Speak 710. Piranti ini dibuat bagi pengguna untuk suara, musik, dan multimedia. Dengan cakupan dalam ruangan hingga enam orang, jarak nirkabel piranti ini adalah 30 meter dengan komputer pribadi (PC) dan 10 meter dengan ponsel pintar. "Kami mendesain keduanya di Denmark dan memproduksinya di China," tutur Ben Samman.

Managing Director Jabra ASEAN Ben Samman. Jabra yang menjadi bagian dari GN Group meluncurkan headset nirkabel premium Jabra Evolve 75 dan speakerphone Jabra Speak 710 pada Selasa (22/8/2017) di Jakarta.Kompas.com/Josephus Primus Managing Director Jabra ASEAN Ben Samman. Jabra yang menjadi bagian dari GN Group meluncurkan headset nirkabel premium Jabra Evolve 75 dan speakerphone Jabra Speak 710 pada Selasa (22/8/2017) di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka 'Tancap Gas', Rupiah Melemah

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka "Tancap Gas", Rupiah Melemah

Whats New
Rupiah Tinggalkan Rp 16.000 per Dollar AS

Rupiah Tinggalkan Rp 16.000 per Dollar AS

Whats New
Pertamina Hulu Rokan Produksi Migas 167.270 Barrel per Hari Sepanjang 2023

Pertamina Hulu Rokan Produksi Migas 167.270 Barrel per Hari Sepanjang 2023

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 17 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 17 Mei 2024

Spend Smart
3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

3 Tanda Lolos Kartu Prakerja, Apa Saja?

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com