Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Sentral Jerman Sukses Tarik 53.780 Batang Emas dari AS dan Perancis

Kompas.com - 24/08/2017, 12:34 WIB

KOMPAS.com - Bank sentral Jerman mengumumkan telah sukses memindahkan 53.780 batang emas miliknya dari bank sentral Amerika Serikat Federal Reserve dan bank sentral Prancis Banque de France kembali ke Frankfurt, Rabu waktu setempat (23/8/2017).

Pemindahan emas terakhir dari Paris menandai selesainya operasi yang dimulai 2013 lalu. Rencana ini rampung dua kali lebih cepat ketimbang yang diperkirakan yaitu 2020 mendatang.

Seluruh logam mulia dengan berat per batang 12,47 kilogram dengan harga 519.000 dollar AS per batang itu akan disimpan dalam lemari besi bawah tanah bank sentral Deutsche Bundesbank di Frankfurt.

Diberitakan CNBC, pemindahan emas dari New York dan Paris seberat total 674 ton bernilai total 27,9 miliar dollar AS ini dilakukan dengan "gaya Hollywood".

Bundesbank tidak menjelaskan mengenai prosedur keamanan pemindahan emas yang diyakini menjadi transfer terbesar ini. Tapi, mengaku puas dengan prosesnya.

"Setiap batang emas telah diuji ketika datang di Frankfurt dan tidak ada penyimpangan dari keasliannya," kata Deutsche Bundesbank seperti dikutip CNBC.

Jerman memindahkan emas miliknya ke luar negeri sejak masa Perang Dingin, lantaran khawatir jatuh ke tangan Soviet. Emas-emas itu disimpan di Paris untuk berjaga-jaga dikonversi ke mata uang franc jika terjadi masa darurat.

Jerman merupakan salah satu pemegang emas terbesar di dunia. Setelah transfer besar-besaran ini, lebih dari 50 persen emas miliknya disimpan di Frankfurt. Sisanya, 36,6 persen tersimpan di Federal Reserve dan 12,8 persen di Bank of England di London.

Jerman tetap menyimpan emasnya di dua bank sentral asing ini sebagai antisipasi menukarnya menjadi dollar AS dan poundsterling di masa darurat.

 

Berita ini diambil dari kontan.co.id dengan judul: Bundesbank sukses bawa masuk 50.000 emas batangan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com