Kendala kedua, konsumen tidak mendapatkan kepastian tentang produk, mereka tidak bisa melihat tanggal kadaluarsa secara langsung. Hal ini perlu menjadi perhatian terutama untuk produk makanan dan minuman. Selain itu mereka juga tidak yakin terhadap fisik produk.
Kendala ketiga, tingkat harga yang ditawarkan dan seringnya promosi membuat konsumen merasa khawatir akan kualitas produk. Selain itu kebanyakan dari mereka melakukan belanja secara impulsif dan tak terencana. Begitu pun saat membeli merek baru.
Dengan semakin berkembangnya gaya hidup urban, kenyamanan tentu menjadi salah satu faktor yang diincar oleh konsumen.
Go-Mart, salah satu aplikasi belanja berbasis online dari Go-Jek, adalah salah satu media yang mendukung konsumen melakukan belanja kebutuhan sehari-hari secara online.
Nadia Tenggara, Vice President Go-Food, mengatakan bahwa 65 persen dari penjualan Go-Mart didominasi oleh pembelanjaan produk FMCG dengan performa yang terus mengalami peningkatan sebesar 5 persen dari bulan ke bulan.
Menurutnya, peningkatan populasi kalangan menengah di Indonesia telah menyebabkan kenaikan yang signifikan pada penetrasi smartphone dan aplikasi seluler.
Ditambah lagi, keadaan lalu lintas di kota-kota besar yang kurang kondusif, telah menyebabkan adanya pergeseran pada perilaku belanja masyarakat.
Ke depan, dengan tren pertumbuhan e-commerce ini diharapkan pasar online akan terus bertumbuh pada sektor FMCG. Meskipun begitu, para pelaku bisnis FMCG di Indonesia tetap perlu memperhatikan agar tidak meninggalkan fokusnya pada pasar offline bersamaan dengan terus mengeksplorasi kesempatan di industri e-commerce.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.