JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan tengah melakukan peremajaan atau replanting kebun sawit rakyat sebanyak 20.780 hektar.
Adapun pelaksanaan replanting tersebut akan dilakukan di awal September di daerah Musi, Banyuasin, Sumatera Selatan.
Direktur Jenderal Perkebunan Kementan, Bambang mengatakan, saat ini kebun sawit milik rakyat mencapai 4,5 juta hektar dan 2,5 juta hektar perlu dilakukan peremajaan untuk meningkatkan produktivitas tanaman sawit.
“Pelaksanaan replanting ini kami harapkan benar-benar memperbaiki kelapa sawit rakyat," papar Bambang di Kementan, Ragunan, Jakarta, Selasa (29/8/2017).
(Baca: Jokowi Keluhkan Resolusi Parlemen Norwegia Soal Kelapa Sawit)
Menurutnya, dalam melaksanakan peremajaan tersebut pemerintah akan menggunakan dana dari Badan Pengelola Dana Pungutan (BPDP) Kelapa Sawit.
"Replanting melalui BPDP Kelapa Sawit, agar petani sawit untuk mengawal petani di sekitarnya supaya bisa melaksanakan replanting secara swadaya sehingga benar-benar memberikan kesejahteraan untuk teman-teman petani," papar Bambang.
Bambang menegaskan, replanting merupakan salah satu cara pembuktian Indonesia menghadapi serangan isu negatif komoditas sawit asal Indonesia.
"Tantangan tahun 2017 untuk melaksanakan replanting 20.780 hektar menjadi ukuran bagi bagi pelaksanaan kegiatan replanting. Tahun depan setidaknya 100.000 hektar," kata Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.