Juli 2017, Penumpang Commuter Line Jabodetabek Capai 27 Juta Orang

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah penumpang kereta api di Jawa dan Sumatera sepanjang Juli 2017 mencapai 34,3 juta orang. Angka ini naik 11,68 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang mencapai 30,7 juta orang.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, dari jumlah tersebut, sebagian besar penumpang kereta api adalah penumpang kereta rel listrik (KRL) Commuter Line Jabodetabek yang mencapai sebanyak 27 juta orang.

"Angka tersebut mencakup 78,74 persen dari total penumpang kereta api," kata Kepala BPS Suhariyanto di kantornya di Jakarta, Senin (4/9/2017).

Peningkatan jumlah penumpang terjadi di semua wilayah Jabodetabek, Jawa non-Jabodetabek, dan Sumatera. Angkanya masing-masing sebesar 10,58 persen, 15,72 persen, dan 18,27 persen.

Secara kumulatif, jumlah penumpang kereta api selama Januari sampai Juli 2017 mencapai 220,7 juta orang. Angka tersebut naik 10,03 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 200,7 juta orang.

Kenaikan jumlah penumpang terjadi di semua wilayah Jabodetabek, Jawa non-Jabodetabek, dan Sumatera. Angkanya masing-masing mencapai 10,23 persen, 8,51 persen, dan 17,72 persen.

Sementara itu, jumlah barang yang diangkut kereta api pada bulan Juli 2017 mencapai 3,8 juta ton. Angka tersebut naik 19,42 persen dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 3,18 juta ton.

Sebagian besar barang yang diangkut tercatat di Sumatera sebesar 2,7 juta ton atau 71,55 persen. Selama periode Januari-Juli 2017, jumlah barang yang diangkut mencapai 23,8 juta ton atau naik 20,73 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.