Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tony Fernandes Pastikan AirAsia Indonesia IPO Tahun Ini

Kompas.com - 09/09/2017, 15:12 WIB
|
EditorAmir Sodikin

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Rencana AirAsia Indonesia untuk menawarkan saham perdananya atau Initial Public Offering (IPO) nampaknya benar-benar akan terealisasi pada tahun ini.

Chief Executive Officer (CEO) sekaligus pendiri AirAsia Group Tony Fernandes memastikan hal tersebut kepada Kompas.com.

"Saya harap tahun ini bisa IPO, semuanya tergantung regulasi tetapi saya sangat berharap AirAsia Indonesia bisa IPO tahun ini," ucapnya di AirAsia RedQ, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (8/9/2017).

Optimisme itu disampaikan Tony lantaran pasar AirAsia pada tahun ini sangat baik. Bahkan, Tony menganggap 2017 sebagai salah satu tahun terbaik bagi bisnis AirAsia Indonesia.

"Pasar Indonesia sangat bagus dan saya bangga pada kinerja AirAsia Indonesia. Sepertinya akan ada bonus bagi mereka akhir tahun ini," ucap Tony sambil tertawa.

Selain bisa IPO, Tony juga berencana menambah jalur-jalur penerbangan baru, terutama penerbangan internasional baik dari maupun ke Indonesia.

Seperti diberitakan sebelumnya, AirAsia Indonesia menargetkan dapat menawarkan saham perdana ke publik di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2017 ini.

Direktur Niaga AirAsia Indonesia Rifai Taberi mengakui rencana initial public offering (IPO) meleset dari target awal.

Baca juga: Kapan AirAsia Indonesia Melantai di Bursa?

"Tahun ini ada kemungkinan bisa (AirAsia Indonesia IPO). Kami berharap bisa segera IPO, karena target kami sebenarnya tahun kemarin sudah bisa IPO," kata Rifai.

Ada beberapa hal yang menyebabkan AirAsia Indonesia belum juga melantai di bursa. Menurut dia, ada beberapa rencana dan aturan yang mesti disesuaikan satu sama lain. Meski demikian, Rifai enggan menjelaskan secara spesifik mengenai hambatan-hambatan dalam IPO.

Saat ini, AirAsia Indonesia tengah mengajukan izin melantai di pasar modal ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Pasti semua perusahaan pengin menuju ke sana (IPO). Cuma tinggal bagaimana kami mau ke sana, tapi juga harus yang benar-benar proper caranya. Kalau memang semuanya sudah siap, baru kami benar-benar jalan, jangan sampai setengah hati jalannya," kata Rifai.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+