Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minggu Malam, Pemulihan Layanan Satelit Telkom Sudah 98 Persen

Kompas.com - 11/09/2017, 06:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk menyatakan telah menyelesaikan pemulihan konektivitas 14.689 sites layanan pelanggan satelit Telkom 1.

Secara keseluruhan satelit ini melayani 15.019 sites. Progres tersebut adalah data per Minggu (10/9/2017) pukul 20.00.

"Sehingga, sebanyak 98 persen layanan konektivitas pelanggan telah berfungsi normal. Telkom optimis akan tuntas 100 persen pada malam ini," kata Direktur Utama Telkom Alex J Sinaga dalam konferensi pers, Minggu malam.

Menurut Alex, pemulihan layanan satelit tersebut dapat tuntas berkat dukungan berbagai pihak.

Ia menyebut, dukungan tersebut antara lain berasal dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), BRTI, Bank Indonesia (BI), Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), dan pelanggan maupun bitra bisnis.

"Secara khusus saya ingin menyampaikan apresiasi kepada 2.195 petugas yang selalu siaga dan bekerja keras selama 7 kali 24 jam," ungkap Alex.

Ia pun menyatakan, Telkom juga telah bekerja sama dan berkoordinasi dengan pihak perbankan sebagai pelanggan dan mitra bisnis. Perbankan tersebut antara lain PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

Dari total 15.019 sites layanan pelanggan, sebanyak 11.574 adalah sites layanan anjungan tunai mandiri (ATM). Adapun 3.445 adalah layanan non-ATM.

Sekedar informasi, gangguan layanan pada ATM dan kantor cabang sejumlah bank terjadi sejak akhir Agustus 2017 lalu. Penyebabnya adalah terjadinya gangguan (anomali) pada satelit Telkom 1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com